TNI AD – Aceh Selatan. Sebagai upaya antisipasi kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kabupaten Aceh Selatan, Kodim 0107/Aceh Selatan melakukan deteksi dini guna meminimalisir terjadinya bencana kebakaran.
Adapun pendeteksian yang dilakukan oleh Dandim 0107/Aceh Selatan Letkol Kav Hary Mulyanto yakni dengan menggunakan Aplikasi Lapan Fire Hotspot. Dari hasil pemantau alat tersebut, didapat ada 4 titik api di wilayah Kabupaten Aceh Selatan, Jumat (21/07/2017).
“Lokasi Trumon ada 2 titik yaitu Desa Ie Meudama dan Cot Bayu. Bakongan ada 1 titik yaitu di Desa Padang Berahan dan Kluet Utara 1 titik yaitu di Desa Gunung Pulo,” ungkap Dandim Letkol Kav Hary Mulyanto.
Untuk mengantisipasinya, kemudian Dandim memerintahkan Danramil Trumon, Bakongan dan Kluet Utara supaya cek dan tindaklanjuti.
“Jika ada kebakaran segera padamkan, kerahkan babinsa untuk turun ke lokasi, jangan sampai menjalar lebih luas karena ini musim kemarau,” ucap Dandim.
Menindaklanjuti perintah Dandim tersebut, kemudian para Danramil segera terjun ke lokasi dan melakukan pengecekan langsung di 4 titik tersebut dan menemukan adanya kebakaran lahan.
Danramil 06/Kluet Utara Kapten Arh Tajuddin menyampaikan bahwa telah terjadi kebakaran lahan milik bapak Usman (60) seluas 1 hektar di daerah Panton Rambung Desa Gunung Pulo. “Pemilik membakar lahan untuk menanam jagung, Babinsa kopda Hendrik dan Pratu Almudasir bersama pemilik lahan berupaya memadamoan api, saat ini api sudah di padamkan,” jelas Danramil Kluet Utara.
Sementara berdasarkan laporan dari Danramil 09/Trumon Kapten Inf Muhammad Nasir bahwa di wilayah Trumon, ada 2 titik kebakaran yaitu kebakaran lahan di Desa le Medama seluas 3 hektar. Menurutnya, saat ini kobaran api sudah dapat dipadamkan dan hanya tersisa bekas kebakaran. “Babinsa Serka Markis bersama 4 orang anggota dan masyarakat melaksanakan pemadaman api hingga selesai,” terangnya.
Satu titik lagi di Desa Cot Bayu Kecamatan Trumon Timur, lahan tersebut milik Abrar Muda seluas 6 hektar. “Baru dipadamkan 3 hektar, Babinsa bersama masyarakat masih berupaya memadamkan sisanya dan saat ini pihak berwajib masih melakukan penyelidikan penyebab terbakarnya lahan tersebut,” ungkap Danramil.
Sedangkan hasil laporan dari Danramil 08/Bakongan Kapten Inf Endang Ruhiyat, bahwa upaya pemadaman sudah dilakukan oleh Babinsa bersama masyarakat. “Lahan yang terbakar lokasi di Desa Padang Beurahan dan saat ini sudah berhasil dipadamkan,” ungkapnya.
“Bertindak sebelum terjadi bencana lebih baik dan lebih effisien dari pada bertindak setelah terjadi bencana. harapannya Pemkab Aceh Selatan juga dapat berjibaku dengan mensosialisasikan pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan,” tutur Kapten Inf Endang Ruhiyat.
