
JAKARTA, tniad.mil.id – Mewakili Kelompok Nelayan Papua Mandiri, sebelas orang nelayan dari Jayapura mengikuti pelatihan bersama dengan Tim Emas Biru Kodam xVI/Ptm di Kota Ambon.
Hal tersebut disampaikan Kapendam XVI/Ptm, Kolonel Arm Sarkistan Sihaloho, dalam rilis tertulisnya, di Ambon, Sabtu (27/4/2019).
Diungkapkan Kapendam, program Emas Biru merupakan salah satu program yang digagas bersama dengan Emas Hijau guna mewujudkan Emas Putih, oleh Letjen TNI Doni Monardo menjabat Pangdam XVI/Ptm.
“Emas Biru, kekayaan hasil laut dan Emas Hijau, tumbuh-tumbuhan yang ada bisa menjadikan masyarakat lebih sejahtera dan ujungnya akan terwujud Emas Putih atau kedamaian di Maluku dan Maluku Utara,”ujar Sarkistan
“Program ini melibatkan Pemerintah, Akademisi, Pelaku Usaha, Komunitas Masyarakat dan Media), yang melaksanakan berbagai kegiatan pemberdayaan, baik yang berkaitan dengan pengelolaan Emas Biru maupun Emas Hijau,”terangnya.
Lebih lanjut dikatakan, di Kota Ambon, kelompok nelayan asal Papua ini juga nanti akan mengunjungi Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Waiheru.
“UPT ini dibawah Kementerian Kelautan dan Perikanan yang fokus untuk pengembangan sektor perikanan budidaya baik penyediaan bibit ikan, rumput laut dan lain-lain,”jelasnya.
“Pelatihan yang dilaksanakan antara lain proses penangkapan dan penanganan ikan tuna hingga sampai proses pemasarannya, maupun terkait pengeloaan dan teknologi perikanan lainnya,”ujarnya.
Sarkistan optimis program tersebut bisa dijalankan dengan baik, karena menurutnya secara tipologi wilayah Papua hampir mirip dengan Maluku/Maluku Utara.
“Semoga setelah selesai melaksanakan kegiatan bersama tim Emas Biru Kodam XVI/PTM, mereka dapat menularkanya kepada rekan-rekannya di Papua.
“Manfaatnya sungguh luar biasa , tidak hanya mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor perikanan, juga mendorong terjadinya komunikasi dan aktifitas sosial serta kedamaian masyarakat,”pungkasnya. (Dispenad)