Skip to main content
Berita Satuan

Dua Tahun Belajar Mengajar Vakum, Satgas Kodim YR 408/SBH Bantu Mengajar di SD Puncak Papua

Dibaca: 17 Oleh 28 Apr 2022Tidak ada komentar
Konsep Otomatis
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id- Terpanggil untuk turut memajukan pendidikan bagi anak anak Papua khususnya di Distrik Beoga yang sudah hampir 2 tahun kegiatan belajar mengajar vakum akibat situasi keamanan, personel Posramil 1714-05 Beoga Satgas Kodim Yonif R 408/SBH membantu mengajar di SD YPPGI Milawak Distrik Beoga Kabupaten Puncak, Papua Barat.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Kodim Yonif R 408/SBH Letkol inf Ade Avri Verdaniex dalam rilis tertulisnya di Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, Papua. Kamis, (28/4/2022).

Dikatakan Dansatgas, kehadiran personel Satgas Kodim YR 408/SBH juga untuk membantu memenuhi kekurangan guru pengajar, dimana SD YPPGI Milawak memiliki enam ruang kelas, kelas 1 sampai kelas 5, sedangkan kelas 6 masih kosong, dengan jumlah siswa seluruhnya sebanyak 70 orang dan guru pengajar sebanyak 2 orang.

“Kondisi ini menjadi kendala tersendiri dalam proses belajar mengajar sehingga tidak bisa berjalan dengan maksimal,” ucapnya.

Lebih lanjut disampaikannya, untuk materi pelajaran yang diberikan tetap mengikuti kurikulum yang telah di tetapkan seperti matematika, membaca dan tulis, bahasa Indonesia, serta ditambahkan dengan materi wawasan kebangsaan, Pancasila, Bhineka Tunggal Ika dan cinta tanah air.

Baca juga:  Satgas Yonarmed 3/105 Tarik Berikan Penyuluhan Hukum Kepada Masyarakat Perbatasan RI-RDTL

“Dan secara bertahap juga kita akan isi dengan materi jasmani maupun peraturan baris berbaris,” ujar Dansatgas.

Sementara itu, Pratu M. Dirga salah satu personel Posramil 1714-05 Beoga Satgas Kodim Yonif R 408/SBH yang membantu mengajar di SD tersebut mengatakan, bahwa mengajar anak-anak Papua memiliki keunikan tersendiri, susah-susah gampang dan butuh ketelatenan. Karena keberadaan Satgas sudah hampir setahun ini bertugas di Distrik Beoga dan sudah saling mengenal dengan baik, sehingga memudahkan untuk berinteraksi dengan para siswa SD YPPGI Milawak.

“Mengajar anak-anak disini memiliki kenangan tersendiri, unik juga tentunya bangga. Semoga yang kami lakukan ini bermanfaat bagi mereka, karena setiap anak bangsa memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang terbaik,” pungkasnya. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel