JAKARTA, tniad.mil.id – Dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan memelihara keamanan, ketentraman, ketertiban masyarakat dan penanganan bencana, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif R 408/SBH Pos Mahen melaksanakan pembekalan kepada anggota Linmas Se-Kecamatan Lasiolat bertempat di Aula Lasiolat Desa Fatulotu.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif R 408/SBH, Mayor Inf Joni Eko Prasetyo, dalam rilis tertulisnya di Atambua, NTT. Sabtu (27/4/2019).
Satuan Linmas adalah warga masyarakat yang disiapkan dan dibekali pengetahuan serta keterampilan. Istilah Linmas yang merupakan singkatan dari perlindungan masyarakat telah mengalami distorsi sehingga terjebak dalam anggapan umum yang hanya mengaitkan dengan sebuah fungsi, lebih dikenal dengan Pertahanan Sipil.
Diungkapkan oleh Joni, pembekalan Linmas se-Kecamatan Lasiolat yang dilakukan personel Pos Mahen yaitu Sertu Yusuf A dan Kopda Arif, dengan jumlah peserta sebanyak 52 orang diisi dengan materi latihan baris berbaris dan bela negara.
“Nantinya manfaat yang didapat dari pembekalan baris berbaris antara lain melatih konsentrasi, solidaritas, disiplin, tanggung jawab, serta melatih kekompakkan dalam sebuah tim,” ungkap Joni.
“Selain itu pembekalan ini bertujuan agar para anggota Linmas mempunyai kepercayaan diri dan rasa tanggung jawab,” imbuhnya.
Dalam melaksanakan tugasnya, ucap Joni, Satgas Pamtas Yonif Raider 408/SBH Pos Mahen selalu berkoordinasi dengan aparat terkait di desa maupun di kelurahan seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, termasuk Linmas di daerah binaan supaya setiap kegiatan yang dilaksanakan dapat berjalan lancar.
Salah satu anggota Linmas, Stanis L.B.Lelo, mengatakan bahwa dirinya merasa senang dengan adanya pembekalan materi baris berbaris yang dilatihkan anggota Satgas di Pos Mahen.
“Saya merasa senang telah diberi pembekalan, kami juga dibekali materi belanegara yang nantinya sangat bermanfaat bagi kami dalam menjalankan tugas,” ucap Stanis. (Dispenad)
