JAKARTA, tniad.mil.id- Korem 182/Jazira Onim, Kodam XVIII/Ksr menyelenggarakan pembinaan komunikasi sosial cegah tangkal radikalisme/separatisme dan ikrar kesetiaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) oleh pemuda, tokoh adat dan tokoh masyarakat di Wilayah Teluk Patipi Kabupaten Fakfak, Papua Barat, Rabu (1/12/2021).
Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 182/Jazira Onim, kegiatan yang dilaksanakan Korem 182/JO bersama Pemda Kabupaten Fakfak tersebut juga memberikan vaksinasi untuk masyarakat di sekitar Teluk Patipi.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Fakfak Yohana Diana Hindom, S.E., M.M. menyampaikan kepada nasyarakat bahwa Pemerintah Daerah bersama TNI dan Polri senantiasa bekerja sama untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Masyarakat tara boleh takut karena wilayah kitong aman sudah dijaga sama TNI dan Polri namun masyarakat harus tetap waspada terhadap kampanye, ajakan maupun hasutan bila ada suatu kelompok yang tidak setia NKRI
jangan percaya, jangan mau, ” ujar Yohana.
Sementara Danrem 182/JO Kolonel Arh Jusak Prastia Girsang dalam sambutan menyampaikan bahwa hancurnya suatu negara diantaranya karena adanya konflik sosial, konflik antar golongan, adanya separatis yang ingin memisahkan dari negaranya.
Danrem mengajak kepada semuanya untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan, tidak terprovokasi dari hasutan dan ajakan dan tetap setia kepada NKRI.
“Bila ada suatu kelompok yang belum sadar harus kita rangkul, kita ajak untuk tetap setia kepada NKRI sebagaimana yang disampaikan oleh Panglima TNI bahwa penanganan separatis di Papua harus melalui pendekatan yang Humanis, ” pungkas Danrem.
Acara ditutup dengan pernyataan Ikrar Setia kepada NKRI oleh perwakilan tokoh pemuda Ali Segara beserta perwakilan tokoh adat, tokoh agama dan tokoh masyarakat, dilanjutkan tabur bunga di Pusara Makam Pejuang perebutan Irian Barat.
Pada kesempatan tersebut Danrem dan Wakil Bupati serta peserta kegiatan, berkesempatan berkeliling meninjau stand UMKM. (Dispenad)