Balikpapan, (19/08). Irdam VI/Mulawarman Kolonel Inf Restu Widiantoro, M.DA. menerima kunjungan Wakil Itjen TNI Marsekal Muda TNI Agus Supriatna dan rombongan bertempat di ruang Yudha Kodam VI/Mlw Jln. Sudirman Balikpapan, Selasa 19 Agustus 2014.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Irum Itjen TNI Marsekal Pertama TNI Hermansyah, Ketua Tim Itjen TNI Kolonel Laut (P) Ir. Kabul Sukartono, MM. beserta rombongan, Irdam VI/Mlw, Staf Ahli Pangdam VI/Mlw, Kasrem 091/Asn, para Asisten dan Kabalak, para Komandan Satuan Jajaran Kodam VI/Mlw.
Dalam sambutannya Pangdam VI/Mlw menyampaikan ucapan selamat datang di wilayah Kodam VI/Mlw kepada Tim Itjen TNI, kurang lebih selama sebulan terhitung mulai tanggal 19 Agustus sampai dengan tanggal 19 September 2014 Tim Wasrik Itjen TNI akan mengunjungi satuan-satuan jajaran Kodam VI/Mlw yang berada di Kaltim.
Lebih lanjut Pangdam VI/Mlw menyampaikan bahwa kehadiran Tim Wasrik Itjen TNI memiliki arti penting dan nilai manfaat yang besar dalam meningkatkan kinerja organisasi, karena keberadaan Lembaga Wasrik, pada hakikatnya merupakan aplikasi salah satu fungsi manajemen, yaitu fungsi kontrol dan alat kendali bagi penyelenggaraan mekanisme kerja organisasi sebagai realisasi dari komitmen Kodam VI/Mulawarman dalam reformasi birokrasi.
Selain melaksanakan Pengawasan dan Pemeriksaan serta koreksi yang konstruktif kepada satuan yang menjadi objek wasrik, juga diharapkan Tim Wasrik Itjen TNI dapat menyampaikan masukan dan saran kepada unsur pimpinan TNI, tentang kondisi pengamanan wilayah perbatasan.
Dengan masukan dan saran yang obyektif tentang kondisi keterbatasan sarana dan prasarana yang ada di wilayah perbatasan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan program-program TNI pada masa mendatang sehingga pelaksanaan tugas pokok dapat dilaksanakan dengan optimal.
Di akhir sambutannya, Pangdam berharap kepada para pimpinan Satuan yang menjadi obyek pemeriksaan, agar mempersiapkan dan bersifat terbuka dalam menerima kunjungan Tim Wasrik Itjen TNI. Berikan informasi dan data yang benar kepada Tim. Hindarkan upaya memanipulasi data dan fakta, karena hal tersebut justru akan menimbulkan kerugian bagi satuan. (Penerangan Kodam VI/Mlw)
