JAKARTA, tniad.mil.id – Cita-cita anak-anak di Kecamatan Long Apari menjadi prajurit TNI begitu besar, hal ini ditunjukan dengan antusias mereka ingin mengikuti jejak dua orang pemuda di Long Apari yang lebih dahulu menjadi prajurit TNI.
Hal tersebut disampaikan Dandim 0912/Kutai Barat Letkol Inf Anang Sofyan Effendi dalam rilis tertulisnya di Kutai Barat, Kalimantan Timur (Kaltim), Sabtu (6/7/2019).
Dandim Kutai Barat menjelaskan, Kecamatan Long Apari terletak di kawasan paling ujung hulu Mahakam. Jika dilihat di peta, kecamatan ini berada persis di tengah-tengah Pulau Kalimantan.
“Jika ada yang bertanya dimanakah letak sebenarnya _The heart of Borneo_, jawabannya ada di Long Apari, Tiong Ohang menjadi ibukota Kecamatan Long Apari. Sementara Kampung Long Apari masih berada di hulu Sungai Mahakam berbatasan langsung dengan negara tetangga yaitu Malaysia, “ jelas Dandim.
Sementara itu, Danramil Long Apari Mayor Kav Suhari dan Babinsa Koramil yang berada di perbatasan selalu berupaya merangkul generasi muda untuk melanjutkan cita- cita mereka sehingga masa depan mereka bisa lebih maju dan mandiri dengan menjadi anggota TNI.
Dikatakan Suhari mengatakan, berawal dari suksesnya dua orang anak perbatasan yang sudah menjadi TNI, pemuda-pemudi Long Apari mendatangi Kantor Koramil perbatasan 0912 – 01 Long Apari berkeinginan mendaftarkan diri menjadi prajurit TNI.
“ Besar harapan daripara pemuda-pemudi di perbatasan ini ingin berhasil dan melanjutkan pengabdian di negeri ini dengan menjadi anggota TNI, “ tuturnya.
Antusiame para pemuda-pemudi di Long Apari ini menjadi penyemangat Danramil serta Babinsa yang selalu men-support dan mengarahkan mereka dengan memberikan materi pembekalan meliputi pembinaan fisik dan psikologi.
“ Yang kami berikan untuk menunjang mereka meraih cita-citanya dengan memberikan pembinaan fisik, seperti lari, push-up, renang dan lainnya”, jelas Suhari.
“Pemuda-pemudi di perbatasan yang ada di Kampung Long Apari ini sungguh luar biasa di mana jiwa nasionalisme mereka sangat tinggi ingin membangun kampung perbatasan lebih maju seperti daerah lainnya, ” pungkasnya.
