Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Gatot Nurmantyo hari ini meresmikan kampus baru STMIK Jenderal A. Yani Yogyakarta. Peresmian ditandai dengan penandatangan prasasti dan pengguntingan pita oleh Kasad, serta dilanjutkan peninjauan gedung oleh Kasad dan para tamu undangan.
Ditempat yang sama Kasad juga meresmikan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (RSGMP) Universitas Jenderal A. Yani (Unjani) Cimahi. STMIK Jenderal A. Yani Yogyakarta dan Unjani Cimahi merupakan kampus yang didirikan dan dikembangkan oleh Yayasan Kartika Eka Paksi (YKEP), yayasan di mana Kasad duduk sebagai Ketua Dewan Pembina.
Dalam sambutannya Kasad menyampaikan bahwa ini adalah salah satu bentuk kepedulian TNI AD melalui Yayasan Kartika Eka Paksi membangun bangsa Indonesia, ikut memcerdaskan kehidupan bangsa. Dengan gedung yang baru ini diharapkan dapat membangun semangat dan motivasi kepada mahasiswa untuk belajar, mengukir prestasi dan mengabdi kepada masyarakat.
Sebelum menempati gedung baru yang berjarak 4 km arah barat kota Yogyakarta ini, STMIK Jenderal A. Yani berlokasi di Jln. Beo no 35 Demangan Baru. Seiring dengan pertumbuhan jumlah mahasiswa dan dalam rangka memenuhi kebutuhan pengembangan kampus di masa mendatang, maka pada 20 Maret 2014 YKEP meresmikan dimulainya pembangunan kampus baru STMIK Jenderal A. Yani. Peresmian pembangunan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Ketua Pengurus YKEP Mayjen (pur) Adi Mulyono bersama Bupati Sleman Drs. H. Sri Purnomo, M. Si.
Ketua STMIK Jenderal A. Yani, Edhy Tri Cahyono, S. Si., M. M., menjelaskan bahwa tiga gedung yang dibangun berdiri di atas lahan dengan luas sekitar 11.000 m2. Kampus baru STMIK Jenderal A. Yani tersebut terdiri dari satu gedung utama dan dua gedung pendukung. Edhy Tri Cahyono melanjutkan, gedung utama terdapat ruang pimpinan, ruang operasional pendidikan, lima laboratorium terpadu berkapasitas 70 mahasiswa, 12 ruang kuliah multimedia berkapasitas 50 mahasiswa, auditorium, ruang Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM), ruang satuan penjaminan mutu, unit usaha, parking lot dan ruang perpustakaan terpadu. Sementara gedung pendukung digunakan untuk ruang dosen, ruang adminstrasi terpadu, mushola dan kantin.
Turut hadir dalam acara tersebut, Gubernur Akmil, Gubernur AAU, Danrem 072/Pamungkas dan Civitas Akademika dari STIMIK Jenderal A. Yani dan Stikes Jenderal A. Yani.
