Kasad Resmikan Plant 5B Extension PT Arwana Citramulia Tbk di Mojokerto

MOJOKERTO, tniad.mil.id – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., meresmikan Plant 5B Extension PT Arwana Citramulia Tbk. di Mojokerto, Jawa Timur, sekaligus menandatangani nota kesepahaman (MoU) antara PT Arwana dan TNI AD, Selasa (25/2/2025).

Kerja sama yang terjalin antara keduanya menjadi bagian dari sinergi untuk pembangunan berkelanjutan. Selain itu, peresmian ini juga menandai komitmen PT Arwana dalam meningkatkan kapasitas produksi serta mendukung pertumbuhan industri keramik nasional.

Dalam sambutannya, Kasad mengapresiasi kontribusi PT Arwana Citramulia terhadap perekonomian nasional, terutama dalam membuka lapangan kerja dan meningkatkan daya saing industri dalam negeri.

“Jadi, kerja sama dengan PT Arwana sejak 2010, telah membantu kita (TNI AD) memperbaiki rumah prajurit, kantor, dan membantu masyarakat. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut, dan PT Arwana dapat terus berkontribusi dalam pembangunan nasional melalui perluasan produksinya ini,” ujar Kasad.

Kasad juga mengapresiasi dukungan PT Arwana yang berencana membantu terealisasinya program pengadaan perumahan prajurit melalui TWP AD. Dimana program ini sejalan dengan program penyediaan 3 juta rumah oleh pemerintah pusat.

Sementara itu, Direktur Utama PT Arwana Citramulia Tbk., Tandean Rustandy, menyatakan bahwa ekspansi pabrik ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan nasional.

“Dengan diresmikannya Plant 5B Extension, kami optimis dapat meningkatkan produksi serta efisiensi operasional guna menghadirkan produk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau bagi masyarakat,” ungkapnya.

Peresmian ini juga dihadiri Pangdam V/Brawijaya dan pejabat utama TNI AD, yang juga turut meninjau langsung fasilitas baru di lokasi.

Dengan beroperasinya Plant 5B Extension, PT Arwana semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu produsen keramik terkemuka di Indonesia. Perluasan ini juga menunjukkan bahwa sektor industri nasional terus berkembang meskipun di tengah tantangan ekonomi global. (Dispenad)