JAKARTA, tniad.mil.id – “Kita sebagai perwira dan unsur-unsur pimpinan senantiasa dituntut untuk selalu meningkatkan kredibilitas, profesionalisme dan produktivitas dalam membangun sistem kerja yang lebih efektif dan efisien, sehingga berdaya guna bagi kemajuan TNI AD,” kata Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono, dalam amanatnya pada upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Panglima Kodam (Pangdam) I/Bukit Barisan (BB), Pangdam Iskandar Muda (IM), dan Kepala Dinas Penelitian dan Pengembangan Angkatan Darat (Kadislitbangad), Senin (20/8/2018) pagi di Aula A.H Nasution, Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta.
Hal ini mengingat serah terima jabatan selain sebagai upaya menjaga kesinambungan kepemimpinan, juga amat penting untuk mendorong peningkatan kinerja organisasi dalam menghadapi perubahan yang dinamis, kompleks, dan penuh tantangan.
Dihadapan Pangkostrad, Dankodiklatad, Irjenad, para Asisten dan Kasahli Kasad, para Pangkotama, dan para Dan/Dir/Ka Balakpus TNI AD, Ketua Umum beserta Pengurus Pusat Persit KCK, dan prajurit dan PNS TNI AD, para Perwira, Bintara, Tamtama dan Segenap Pegawai Negeri Sipil TNI AD, Kasad menyampaikan harapan besar kepada para pejabat yang baru dilantik tersebut, agar kehadiran para jenderal ini diiringi dengan semangat untuk membangun, meningkatkan kinerja organisasi dan membawa nuansa perubahan yang positif.
“Lanjutkan pencapaian-pencapaian positif yang telah ditorehkan oleh pejabat sebelumnya dan kembangkan gagasan- gagasan baru yang lebih maju, dan dilandasi oleh kemauan yang kuat untuk berbuat yang terbaik, berani, tulus, dan ikhlas dalam setiap tugas. Ciptakan terobosan dan inovasi yang mampu mendorong kinerja organisasi serta meningkatkan kontribusi institusi bagi masyarakat, bangsa, dan negara yang kita cintai ini,” ujarnya.
Adapun kepada para Panglima Kotama (Pangkotama) dan Kepala Badan Pelaksana Pusat (Kabalakpus) TNI AD, diperintahkan agar menjaga satuan berikut seluruh prajuritnya untuk tetap siap dan waspada dalam mengantisipasi setiap potensi kerawanan yang mungkin terjadi, sekaligus terus menjaga dan menjunjung tinggi komitmen netralitas TNI dalam Pemilu.
“Terpeliharanya stabilitas keamanan nasional terkait dengan penyelenggaraan Pemilu ini, sangat penting dan krusial terhadap kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara,” ungkap Jenderal TNI Mulyono.
Jabatan yang diserahterimakan hari ini meliputi:
– Pangdam I/BB dari Mayjen TNI Ibnu Triwidodo, S.I.P. kepada Mayjen TNI Muhammad Sabrar Fadhilah;
– Pangdam IM dari Mayjen TNI Abdul Hafil Fuddin, S.H., S.I.P., M.H. kepada Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko; dan
– Kadislitbangad dari Brigjen TNI Dandang Doetoyo kepada Brigjen TNI Mulyo Aji, M.A.
