JAKARTA, tniad.mil.id – sebagai bentuk kewaspadaan dampak El Nino TA 2023, Kakumdam II/Swj Kol Chk Donny S.D. Atmojo, S.H., M.I.P., M.H. mewakili Pangdam II/Swj hadir dalam seminar dan lokakarya dampak El Nino 2023, di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Selasa (12/09/2023).
Pembukaan seminar lokakarya dimulai dengan kata sambutan yang disampaikan oleh panitia pelaksana Nazaruddin Hasan, S.H. selaku ketua Dewan Pembina Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana Sumsel, kata sambutan kedua disampaikan oleh ketua Umum DPP Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana Dr.(Can) Muhammad Reza Putra, S.H., M.H., Cil, dan kata sambutan terakhir oleh Gubernur Sumatera Selatan diwakili oleh Asisten 1 Provinsi Sumatera Selatan Drs. H. Edward Candra, M.H.
Setelah sambutan selesai, dilanjutkan seminar sesi pertama dengan tiga narasumber antara lain yaitu Ketua BMKG Provinsi Sumatera Selatan Wandayantolis, S.Si., M.Si., dari Kodam II/Swj Pangdam II/Swj diwakili oleh Kakumdam II/Swj Kol Chk Donny S. D. Atmojo, S.H., M.I.P., M.H. dari Polda Sumsel diwakili oleh AKP Ady Akhyat, S.H., M.Si (Kanit I Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Sumsel), dari Kejati Sumsel diwakili ole Rini, dan dari BPBD Sumsel diwakili oleh Ansori
Kakumdam II/Swj selaku narasumber menyampaikan bahwa permasalahan Karhutla adalah masalah bersama yang harus diselesaikan dengan sarana dan prasarana yang terbatas.
“SOP telah dibuat, siapa berbuat apa sudah jelas, kita harus bersinergi saling bahu-membahu untuk membantu mengatasi kesulitan rakyat yang ada di sekitar kita, ” ujar Kakumdam.
Seminar dan lokakarya ini mengusung tema strategi dalam mengantisipasi dampak El Nino dalam pencegahan dan penanganan kebakaran hutan dan Lahan di Sumatera Selatan, memperoleh kesimpulan bahwa semaksimal mungkin menghindari adanya human error yang diakibatkan oleh kelalaian dan kecerobohan sendiri. (Dispenad)
