TNI AD – Jember. “Kesenian tidak bisa terlepas dari budaya suatu daerah, baik kesenian tari, lukis, drama dan lain-lain, kesemuanya pasti akan diwarnai oleh kondisi budaya suatu daerah dimana seni tersebut diciptakan atau dikembangankan, terkait dengan perekonomian bahwa kesenian merupakan usaha kreatif yang memiliki nilai ekonomi cukup tinggi karena unsur estetika yang terkandung akan memiliki nilai harga yang tinggi makanya mampu memberikan peran pula pada perekonomian,” tata Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto.
Hal tersebut diungkapkan saat dikonfirmasi pada Rabu 17-05-2017 Pukul 09.00 Wib terkait adanya Pasar Seni Lukis Indonesia Pandhalungan yang digelar pada 16-21 Mei 2017 di Rumah makan Warung Kembang Dsn Krajan Ds Ajung Kec Ajung Jember, yang telah dibuka oleh Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR yang juga didampingi oleh Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto, Muspika Ajung dan lain-lain.
Dengan berkembangnya kreatifitas warga tersebut diharapkan mampu meningkatkan perekonomian daerah sekaligus melestarikan budaya masyarakat Pandhalungan dengan seni lukisnya yang juga bernuansa Pandhalungan dalam peran sertanya mewujudkan Pembangunan di Kabupaten Jember yang mengusung thema “Jember Baru Jember Bersatu”, sehingga pertumbuhan kesenian harus selalu didorong sebagai bagian dari budaya dan aset daerah yang bermuara berkembanganya ekonomi kreatif dalam menunjang pertumbuhan ekonomi daerah.
Letkol Inf Rudianto menegaskan bahwa Kesenian sebagai bagian dari kebudayaan merupakan salah satu bagian dari komponen pertahanan wilayah yang terdiri dari ideologi, politik dan sosial budaya masyarakat, sehingga penguatan seni dan budaya masyarakat merupakan bagian dari penguatan pertahanan wilayah.