Skip to main content
Kodam XVI/Pattimura

KEMAMPUAN PRAJURIT KODAM XVI/PATTIMURA DIUJI DALAM MENANGANI KONFLIK SOSIAL

Dibaca: 436 Oleh 21 Agu 2014Tidak ada komentar
TNI Angkatan Darat
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

(21/08) Penyelenggaraan Latihan Penanganan Konflik Sosial 2014 ini, bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan dan ketrampilan tekhnis maupun taktis satuan jajaran Kodam XVI/ Pattimura khususnya Korem 151/ Binaiya agar mampu dan memahami dalam melaksanakan tugas penanganan konflik sosial di wilayah guna terwujudnya kesiapsiagaan operasional yang tinggi. Dengan demikian, melalui latihan ini, diharapkan akan semakin memantapkan profesionalisme para prajurit dalam me-ngantisipasi situasi guna mengamankan dan memelihara kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah ini tegas Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Meris Wiryadi dapam amanatnya pada saat pembukaan Latihan Penanganan Konflik Sosial tahun 2014. bertempat di Gedung Baileo Slamet Riyadi.

Dalam Amanatnya Pangdam menyampaikan bahwa latihan ini sangat bernilai strategis jika dihadapkan dengan tugas yang diemban oleh Korem 151/Binaiya sebagai Komando Kewilayahan di daerah yang secara fungsional bertanggung jawab menjamin terpeliharanya situasi yang kondusif, bagi penyelenggaraan pertahanan negara maupun kepentingan pembangunan nasional di Propinsi Maluku ini selain itu sebagai prajurit profesional, latihan menjadi suatu kebutuhan utama guna menjamin keberhasilan pelaksanaan tugas serta kesiapan pasukan dalam menghadapi berbagai kemungkinan tugas dengan karakteristik yang berbeda-beda.
Untuk itu, kalian akan dibekali materi yang menunjang pelaksanaan tugas nantinya, meliputi:

  • Kepemimpinan lapangan,
  • Psikologi massa,
  • Langkah – langkah Prosedur Pimpinan Pasukan (P3),
  • Pengetahuan hukum humaniter dan Ham,
  • Komunikasi Massa dan Komunikasi Radio,
  • Pengetahuan Lima kemampuan teritorial,
  • Mekanisme perbantuan TNI kepada Polri,
  • Kemampuan dukungan Pemda dalam rangka Sosialisasi,
  • PHH (Dakhura), dan ;
  • Komando Pengendalian Operasi Penanganan Konflik Sosial.
Baca juga:  Warga Pulau Seram Serahkan 2 Senpi Rakitan ke Satgas Yonif RK 732/Banau

Menyadari pentingnya Latihan ini, saya berharap agar pelaksanaan latihan ini benar-benar dimanfaatkan secara optimal sehingga mencapai kesiapan operasional yang sewaktu-waktu siap digerakkan. Lebih lanjut demi berhasilnya latihan Beliau menekankan untuk selalu pedomani ketentuan yang berlaku dalam latihan ini dengan melaksanakan tugas masing-masing secara baik dan benar yang dilandasi disiplin, kemauan, semangat dan rasa tanggung jawab yang tinggi, Perhatikan faktor keamanan, baik personel maupun materiil selama pelaksanaan latihan, sehingga dapat terhindar dari kerugian yang tidak diinginkan, Laksanakan evaluasi terhadap semua materi yang telah diajarkan sehingga berbagai kendala dan hambatan selama latihan dapat diperbaiki, guna penyempurnaan latihan serupa dimasa mendatang. Latihan penanganan konflik sosial diikuti oleh perwakilan prajurit di setiap satuan. Tampak dalam latihan penanganan Konflik sosial dihadiri pejabat Kodam antara lain Kasdam, Irdam, Danrem 151/Binaiya, Para Asisten, Perwira Ahli dan Pa LO AL dan AU,Para Komandan Satuan dan Kabalak jajaran Kodam XVI/Pattimura.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel