
Jakarta, tniad.mil.id – Memasuki hari ketiga latihan Pratugas dalam rangka persiapan penugasan di Papua, Satuan Yonif Para Raider 305/Tengkorak langsung dihadapkan dengan kondisi nyata di lapangan, yaitu memberikan pertolongan kepada satu warga Desa Cibeber bernama Ating (50) yang mengalami sesak nafas dan butuh bantuan oksigen.
Hal tersebut disampaikan Danyonif PR 305/Tengkorak Mayor Inf Ardiansyah dalam keterangan tertulisnya di daerah latihan Ciwiday, Bandung, Jumat (15/7/2022).
Dikatakan Ardiansyah, kejadian itu benar dan bukan sekenario dalam Latihan. Ia pun lalu menceritakan bahwa kejadian itu terjadi ketika sedang berlangsung kegiatan latihan ada seorang warga Desa Cibeber bernama Dedi, datang dan melaporkan bahwa ada salah satu warga yang membutuhkan pertolongan kesehatan.
“Ini bukan Latihan, tapi ini benar-benar terjadi disaat kita sedang menggelar latihan,” ujarnya.
Karena saat itu Letda Ckm dr. M. Suharso Pane, M.K.M. (Dokter Yonif PR 305/Tengkorak) sedang melaksanakan materi latihan di Pos yang berbeda, lanjutnya sehingga dikirim tim Kesehatan (Tim Kes) dengan tetap mengikuti arahan dari Letda Ckm dr. M. Suharso.
“Atas seizin Komandan Brigif PR 17 Kujang I selaku Wadanlat, saya langsung memerintahkan Tim Kesehatan (Tim Kes) Pos, yang pimpinan Praka Ibnu (Takes) berangkat dengan kendaraan Ambulance berikut perlengkapannya menuju rumah Bapak Ating untuk memberikan pertolongan pertama,” ujarnya.
Lebih lanjut Ardiansyah menegaskan bahwa kepekaan dan tindakan cepat Prajurit Tengkorak dalam membantu warga (Bapak Ating) merupakan salah satu implementasi dari Tujuh Perintah Harian Kasad, di mana TNI AD harus hadir di tengah-tengah kesulitan masyarakat apapun bentuknya dan senantiasa menjadi solusi.
“Yakinlah bahwa ketika kita tulus dan ikhlas dalam membantu sesama, Tuhan akan memberikan balasan yang lebih dan mungkin karena bantuan kecil seperti ini, doa mereka untuk kesuksesan dan keberhasilan Satuan kita akan diijabah oleh Allah Subhanahuu waa Ta’ala”, tegas Ardiansyah.
Selelah dilakukan pemeriksaan dan pertolongan pertama dari tim Kesehatan, pasien kemudian di evakuasi ke RSUD Kliwari, Kopo untuk mendapatkan penanganan medis. Saat ini, kondisi pasien sudah mulai membaik, namun masih dalam perawatan di ruang Rawat Inap.
Sementara itu, atas bantuan yang diberikan tim kesehatan Yonif Para Raider 305/Tengkorak, pihak keluarga pasien mengucapkan terima kasih kepada prajurit Yonif PR-305 Tengkorak yang sudah membantu sampai dengan diantar dan ditangani di Rumah Sakit.
Satuan Yonif PR 305/Tengkorak sudah melaksanakan Latihan pratugas sejak tanggal 11 Juli 2022 dengan materi latihan dititikberatkan pada bidang Pembinaan Teritorial (Binter) dan akan berakhir pada tanggal 22 Juli 2022 mendatang. (Dispenad).