Skip to main content
Berita Satuan

Kirab Pawai Pasukan Garuda Meriahkan Hari Perdamaian Internasional di Sudan

Dibaca: 72 Oleh 01 Okt 2017Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

TNI AD –Sudan. Satgas Batalyon Komposit TNI Kontigen Garuda XXXV-C/Unamid (United Nations Mission In Darfur) atau Indobatt-03 dibawah pimpinan Letkol Inf Syamsul Alam, S.E. menyelenggarakan kegiatan “Commemoration International Day of Peace” atau peringatan Hari Perdamaian Internasional, bertempat di El Burhania Square, El Geneina, Sudan, Afrika, Jumat (29/9/2017).

Dalam memeriahkan Peringatan Hari Perdamaian Internasional, personel pasukan Garuda Satgas Indobatt-03 melaksanakan kirab pawai dan menggelar beberapa pertunjukan seni budaya seperti, tarian tradisional Indonesia yaitu Tari Sulawesi dan Tari Jaipong serta penampilan Hadroh Marawis.

WhatsApp_Image_2017-10-01_at_09.00.03

Disamping itu, Satgas Kontingen Garuda XXXV-C/Unamid juga menyiapkan burung merpati sebagai simbol perdamaian untuk tamu VIP yang hadir antara lain Wali West Darfur Mr. Fadlal Moula Al Hayu, Unamid SW Head of Office Mr. Oumar Kane, Unamid Sector West Military Commander Brig Gen Measho Hagos Seyum dan pejabat otoritas lokal setempat untuk dilepaskan pada acara tersebut.

Penampilan kirab pawai, Tari Daerah Jaipong dan Tari Sulawesi serta Hadroh Marawis yang ditampilkan pasukan Garuda menjadi perhatian dari masyarakat lokal. Masyarakat sangat antusias menyaksikan pertunjukan yang dipersembahkan oleh para personel pasukan Garuda Satgas Batalyon Komposit TNI.

Baca juga:  Pasukan Garuda Bangun Masjid Untuk Masyarakat Sudan

Sementara itu, Wali West Darfur Mr. Fadlal Moula Al Hayu menyampaikan, masyarakat El Geneina sangat senang dan terkesan dengan kegiatan tersebut yang diisi dengan pertunjukan budaya, sehingga dapat memberikan wawasan dan tambahan pengetahuan bagi masyarakat El Geneina tentang keragaman budaya di seluruh dunia. “Melalui Peringatan Hari Perdamaian Internasional tahun 2017 ini, semoga konflik-konflik yang ada di dunia dan khususnya di Sudan dapat segera berakhir, sehingga tercipta negara Sudan yang aman dan damai,” harapnya.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel