
Pencetakan lahan sawah baru di Jawa Barat, khususnya di Kabupaten Sumedang, terkendala sulitnya mencari lahan yang luas. Akibatnya, rencana Kementerian Pertanian untuk mencetak lahan sawah baru di Jawa Barat dengan lahan yang sangat luas, tak terwujud.
Awalnya, Kementerian Pertanian tahun ini menargetkan mencetak lahan sawah baru di wilayah Jawa Barat seluas 6.000 hektare. Dari lahan seluas itu, sebagian besar berlokasi di wilayah Kabupaten Sumedang yakni 5.800 hektare.
Karena sulit mencari lahan sehamparan yang luas dan datar sehingga Jawa Barat hanya mampu mencetak lahan sawah baru seluas 500 hektare. Dari lahan seluas itu, Kabupaten Sumedang kebagian 300 hektare, ujar Kepala Staf Kodam (Kasdam) III/Siliwangi Brigjen TNI Wuryanto disela-sela ‘Gerakan Tanam Serentak’ di Desa Tegalmanggung, Kecamatan Cimanggung, Kamis (15/09/2016).
Acara itu bertema ‘Melalui Gerakan Tanam Serentak di Lokasi Cetak sawah Wilayah Kodam III/Siliwangi, Kita Wujudkan Swasembada Pangan Nasional’. Kegiatan itu merupakan program Kementerian Pertanian bersama TNI untuk menyukseskan ketahanan pangan nasional.
Hadir di antaranya Dandim 0610/Sumedang Sri Welyanto, Kapolres Sumedang Agus Iman Rifa’i, Sekda Sumedang Zaenal Alimin, Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Yosep Suhayat, sejumlah kelompok tani desa setempat, serta tamu undangan penting lainnya.
Menurut Kasdam, kendala terbatasnya lahan yang luas untuk pencetakan lahan sawah baru tersebut dampak dari terjadinya alih fungsi lahan produktif yang cukup tinggi. Bahkan, alih fungsi lahan tersebut berlangsung cepat dengan lahan yang begitu luas.
Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sumedang Yosep Suhayat tak memungkiri, berdasarkan foto udara, Kabupaten Sumedang memang berpotensi untuk pencetakan lahan sawah baru hingga seluas 7.000 hektare. Upaya itu dinilai penting. Pasalnya, imbas pembangunan Waduk Jatigede, Kabupaten Sumedang kehilangan lahan produktif sekitar 3.000 hektare. Itu sebabnya pencetakan lahan sawah baru di Jawa Barat sebagian besar berlokasi di Sumedang, katanya.
Hanya kondisi lahan di Jawa Barat, khususnya di Kabupaten Sumedang, berada di daerah pegunungan sehingga pencetakan lahan sawah baru seluas itu terkendala sulitnya akses alat berat ke lokasi. Akibatnya, Jawa Barat hanya mampu mencetak lahan sawah baru seluas 550 hektare. (Sumber: HU Pikiran Rakyat)