Brebes, Pada hari senin 22 Agustus 2016 bertempat di Aula Dedy Jaya Hotel Jl. Ahmad Yani No. 122 Brebes telah dilaksanakan kegiatan Seminar Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara Kodim 0713/Brebes TA. 2016 sebagai Narasumber Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Efdal Nazra, S.I.P. Kegiatan Seminar Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara Kodim 0713/Brebes TA. 2016 yang diikuti 1000 siswa – siswi dari tingkat SLTA Sederajat berlangsung selama satu hari.
Adapun Hadir dalam kegiatan ini Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Efdal Nazra, S.I.P. sebagai Nara Sumber, Pasiter Dim 0713/Brebes, Pelajar SMAN 1 Brebes, Pelajar SMAN 2 Brebes, Pelajar SMAN 3 Brebes, Pelajar SMKN 1 Brebes, Guru Pendamping Pelajar masing-masing Sekolah.
Dalam Seminar Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara oleh Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Efdal Nazra Sip menyampaikan Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Bangsa Indonesis sekarang sedang krisis dan beberapa menghadapi ancaman dan tantangan yang mengganggu stabilitas Bangsa dan Negara Indonesia. Ancaman yang meliputi Aspek IPOLEKSOSBUD HANKAM sebagai berikut : Pertama Ancaman Ideologi yaitu diantaranya upaya mengganti Ideologi Pancasila dengan paham lain dengan cara Agresi dari wilayah lain, Munculnya paham neo Komunisme / Komunis gaya baru. Kedua Ancaman Politik yaitu DPR Sarat dengan kepentingan anggota dan partai, Hilangnya musyawarah untuk mufakat, Tidak adanya pendidikan politik yang cerdas kepada rakyat Indonesia. Ketiga Ancaman Ekonomi yaitu Pancasila tidak lagi dijadikan sebagai pedoman perekonomian nasonal, Globalisasi membawa pemikiran masyarakat utk diterapkan ekonomi kapitalisme, Perekonomian Nasional justru didominasi oleh sistem konglomerat yang merugikan Koperasi yang pada saat krismon di akhir abad 20 sanggup bertahan ditengah badai krisis justru jadi anak tiri. Keempat Ancaman Sosbud yang merupakan Budaya asli menjadi tamu dirumah Sendiri, Budaya asli Indonesia dianggap kuno dan ketinggalan zamann dibangdingkan dengan budaya asing, Ada rasa malu apablia seseorang menggunakan budaya sendiri, Munculnya berbagai Paham dan aliran dikalangan agama. Kelima Ancaman pertahanan dan keamanan yaitu Proxy war adalah perang dimana salah satu pihak menggunakan pihak ketoga atau pok lain utk berperang melalaui Aspek Ipoleksosbud) dan Aspek lain, Energi dan pangan semakin langka, Energi Sebagai Latar belakang Konflik, 70% Konflik di dunia karena latar belakang energi, Perang masa kini adalah perang energi, pangan dan air, Fenomena konflik ke depan pengaruhnya Indonesia kaya sumber alam dibuat tidak boleh maju, dan Negara Indonesia menjadi negara konsumen dan pasar dunia, Banyak negara ingin menguasai negara Indonesia.
Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antar Narasumber dengan peserta seminar dan Testimoni Guru dan pelajar tentang seminar ini. (Kodim 0713/Brebes).
