Panglima Kodam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi melaksanakan Kunjungan kerja Kodim0808/Blitar. Sebelum ke Kodim 0808/Blitar Pangdam V/Brawijaya terlebih dahulu meninjau Perkebunan yang berada di Gunung Nyamil Desa Ngeni Kecamatan Wonotirto Kabupaten Blitar yang disambut oleh Letu Czi Tulus Woro selaku Dansub Zibang Blitar didampingi Muspika Wonotirto, (Rabu/23/2016).
Di Perkebunan ini Pangdam menyampaikan kepada Muspika Wonotirto bahwa akan ada rencana mencari lokasi untuk penggemukan sapi, dan untuk lokasi Pertambangan oleh dua Perusahaan, Akan tetapi apabila terdapat dua pengusaha yang tetap sama – sama ngotot dan tidak ada kata sepakat maka MOU tersebut dicabut saja, ucap Pangdam.
Pada kesempatan tersebut Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi Mengunjungi Pertambangan eks Candi Ngrimbi Ds Ngeni Kec Wonotirto disambut oleh Ir. Samsul Arifendi selaku pemilik PT Kusuma Karya Mandiri dan Lukito (Elok) selaku pemilik CV Sumber Rejeki.
Di tempat itu Pangdam V/Brw jugamenyampaikan bahwa Pertambangan silahkan dikelola namun saya tidak mau adanya perebutan area dalam pengelolaannya, apabila saling ngotot dan tidak ada kata sepakat maka MoU dibatalkan saja dan akan ditindak sesuai hukum yang berlaku. Karena untuk saat ini yang berkuasa saya selaku Pangdam V/Brawijaya, tegas Sumardi
Selesai dari Gunung Nyamil Pangdam V/Brawijaya beristirahat sejenak sambil melaksanakan ramah tamah di Makodim 0808 Blitar bersama walikota Blitar Samanhudi Anwar , Wakil Bupati Blitar Marhaenis dan seluruh Danramil jajaran Kodim 0808 Blitar yang didampingi oleh Aslog Kasdam V/Brw Kolonel Czi Jamalullael, Kazidam V/Brw Kolonel Czi Hari Pahlawantoro, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Hardani Lukitanta Adi , Dandim 0808 Blitar Letko Arh Surya Dani, S.H, Kapolres Blitar, Kakesbangpol Kabupaten Blitar, Kasi Intel Kajari Blitar, Kadinkes Kabupaten Blitar dan Anggota DPRD Kabupaten Blitar.
Selanjutnya Panglima Kodam V/Brawijaya meninjau lokasi Penambangan Batu dan Perkebunan di Petung Ombo Kecamatan Garum Kabupaten Blitar. Pangdam V/Brw menyampaikan bahwa tanah milik TNI AD tidak bisa di ganggu gugat oleh siapapun. Authentikasi : Kapenrem 081 Mayor Inf Hery Suprapto Wardoyo
