Kodim 1602/Ende bersama warga desa Borokanda, Kecamatan Ende Utara ,Kabupaten Ende, serta komponen masyarakat lainnya melaksanakan karya bhakti pemasangan bronjong di pinggir pantai Desa Borokanda, Kecamatan Ende Utara, Kabupaten Ende, akibat abrasi pantai yang terjadi pada tanggal 30 Januari 2014.
Dandim 1602 /Ende Letkol Kav Tri Handoko yang terjun langsung memimpin kegiatan tersebut menyampaikan bahwa pembuatan bronjong ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Kodim 1602/Ende dalam memberikan rasa aman kepada warga dari ancaman gelombang pasang yang mengakibatkan terjadinya abrasi pada setiap tahunnya.
Kepala desa Borokanda, M Zamroni dilokasi kerja pembuatan bronjong menyampaikan terimakasih kepada TNI dalam hal ini Kodim 1602/Ende yang telah ikut membantu masyarakat memasang bronjong. “Sejak terjadinya abrasi, Kodim 1602/Ende telah aktif turun ke lapangan untuk membantu masyarakat kami dalam menangani abrasi ini, seperti membantu evakuasi masyarakat, memberikan bantuan dan membangun tanggul darurat. Kegiatan karya bhakti ini setidaknya telah meringankan beban masyarakat desa Borokanda yang beberapa waktu yang lalu terkena abrasi”, kata kepala desa.Sementara itu Camat Ende Utara, Petrus Djata, yang juga hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa bronjong yang di pasang akan bisa menahan abrasi, sehingga tidak ada kekhawatiran masyarakat desa Borokanda lagi jika terjadi gelombang pasang. “Kami banyak dibantu TNI, dan jujur kami katakan kalau mereka selalu bersama kami dari awal kejadian sampai dengan sekarang ini,dengan kehadiran TNI dapat meringankan beban yang dialami oleh masyarakat”, ujar bapak Camat Ende Utara.
Bronjong yang dibangun ini terdiri dari 100 unit , yang terbagi menjadi dua tempat pemasangan, 50 unit di wilayah timur dan 50 unit di wilayah barat pada lokasi yang terkikis abrasi. Kegiatan ini melibatkan unsur kecamatan Ende Utara, Kompi C Yonif 743/PSY, serta masyarakat desa Borokanda.