Bersatu Kita Teguh Bercerai Kita Runtuh. Pepatah ini diwujudkan masyarakat Kabupaten Nganjuk menghadiri Ikrar Nusantara Bersatu, bertempat di halaman GOR Bung Karno Nganjuk, Rabu (30/11/2016).
Prajurit Kodim 0810/Nganjuk beserta Persit KCK Cabang XXIII dengan mengenakan slayer merah putih, berbaur menjadi satu dengan komponen masyarakat lainnya yang terdiri dari Polri, PNS, Ormas, Pemuda, Mahasiswa dan Pelajar mengikuti Apel Nusantara Bersatu. Tak khayal, lautan merah putih pun berkumpul menjadi satu di halaman GOR Bung Karno Nganjuk untuk Ikrar Nusantara Bersatu.
Dandim 0810/Nganjuk Letkol Inf Akatoto mengatakan, Indonesia memiliki konsensus 4 (empat) pilar yang dapat dijadikan landasan Nusantara Bersatu, yaitu Pancasila sebagai ideologi negara, Undang Undang Dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika serta NKRI harga mati.”Mari kita jaga kebhinekaan ini menjadi satu kekuatan yang dahsyat dalam menjaga kedaulatan NKRI,”katanya.
Wakil Bupati Nganjuk KH. Abdul Wachid Badrus, M.Pdi mengatakan, masyarakat Kabupaten Nganjuk harus berikrar bertanah air satu, tanah air Indonesia, berideologi negara satu Ideologi Pancasila, berkonstitusi satu UUD 1945, berkebudayaan satu Bhinneka Tunggal Ika.
Ikrar Nusantara Bersatu juga dihadiri seluruh Forkopimda Kabupaten Nganjuk, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Ketua Ormas dan para pelajar se -Kabupaten Nganjuk.