Dalam mewujudkan jalinan kemitraan dengan masyarakat, Kodim 1705/Paniai membantu fasilitas olahraga untuk warga Kampung Gerbang Sadu Wadio, Distrik Nabire Barat, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua, Sabtu (8/4/2017).
Bantuan fasilitas olahraga itu diserahkan oleh Dandim 1705/Paniai Letkol Inf Jerry Harapan Tua Simatupang yang didampingi Plh Kasdim 1705/Paniai Mayor Kav Syahrul Hidayat dan Plh Danramil 1705-01/Nabire Mayor Inf Kusnadi.
Dandim 1705/Paniai Letkol Inf Jerry Harapan Tua Simatupang mengatakan, bantuan yang diberikan berupa bahan material pembuatan lapangan bola voli berupa 10 sak semen, batako 228 unit, 5 (lima) kaleng cat minyak kemasan 1 (satu) kilogram, tiang besi 2 (dua) batang, dan 1 (satu) net voli serta 1 (satu) buah bola voli. “Bantuan tersebut ditujukan kepada masyarakat Jemaat GKII Anugerah Kampung Gerbang Sadu Wadio,”ujarnya.
Dandim menyampaikan, bantuan itu untuk menunjang kegiatan olahraga masyarakat dan pemuda di Kampung Gerbang Sadu Wadio. “Dengan jalin keakraban ini, saya harapkan seluruh masyarakat tidak terpengaruh adanya isu-isu pasca Pilkada yang telah dilaksanakan di kabupaten tetangga yakni Kabupaten Dogiyai dan Intan Jaya,” ujarnya.
“Jangan memandang suku, agama dan latar belakang setiap masyarakat. Mari kita bersatu dan bekerjasama untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta menciptakan situasi yang aman, damai, tenteram, di Kabupaten Nabire ini,” Letkol Inf Jerry Harapan Tua Simatupang.
Dandim juga mengingatkan, jika ada kelompok orang yang menjadi provokator atau memprovokasi masyarakat, agar segera melaporkan kepada Babinsa. “Jangan merasa takut apabila TNI dan Polri melaksanakan patrol, karena itu semua tujuanya untuk menjaga stabilitas keamanan di Kabupaten Nabire dari pihak-pihak yang tidak bertangung jawab,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Benny Zoani dan Jeremias Kobogau yang mewakili majelis gereja GKII menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dandim 1705/Paniai beserta jajarannya yang dengan tulus membantu pembuatan lapangan voli sebagai fasilitas utama olah raga masyarakat setempat.
