Skip to main content
Kodam Jaya

Koramil 03 Sukmajaya Perbaiki Jamban di Rumah Pemulung

Dibaca: 14 Oleh 06 Agu 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Tugas TNI selain perang, juga wajib membantu masyarakat sesuai dengan Delapan Wajib TNI. Melalui program sejuta jamban yang digulirkan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), jajaran Koramil 03/Sukmajaya, Kodim 0508/Depok langsung bergerak cepat merealisasikannya.(4/8)

Bakti sosial perbaikan jamban diawali dengan pendataan di seluruh wilayah yaitu Kecamatan Sukmajaya dan Cilodong. Salah satu sasarannya di rumah Kastono, seorang pemulung di RT03/30, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya.
“Kita bersama Tripilar berupaya membantu masyarakat dengan membuat fasilitas mandi, cuci dan kakus (MCK). Tujuannya agar masyarakat bisa lebih sehat dan bersih,”kata Babinsa Kelurahan Mekarnya, Serda Ahmawi didampingi Babinkamtibmas Aiptu Prio Tri Anggoro dilokasi pembuatan jamban.

Kastono pemilik rumah mengaku sangat bersyukur sekaligus tidak menyangka kalau TNI sangat peduli dengan memperbaiki jamban dirumahnya. Menurutnya jamban itu merupakan jamban bersama para pemulung yang kondisinya sudah sangat tidak layak dan nyaman.
“Terima kasih kepada Babinsa Serda Ahmawi yang peduli dengan rakyat kecil. Jamban ini sangat dibutuhkan puluhan pemulung. Saya tidak menyangka TNI mau peduli sampai ke masalah jamban,”ungkap Kastono sekaligus bangga dengan TNI, khususnya Koramil Sukmajaya.

Baca juga:  Paparan Kesiapan Komponen Cadangan dan Cadangan Pangan Strategis oleh Petinggi AD kepada Kasad

Hal yang sama juga dikatakan, Ketua RW 30, Kelurahan Mekarjaya, Imin. Ia menyatakan rasa terima kasihnya kepada Danramil Kapten Inf Kholidi dan Babinsa yang telah membantu warganya memperbaiki sarana MCK. “Apa yang diperbuat TNI sangat bermanfaat buat warga saya. TNI sangat memperhatikan rakyat karena TNI terlahir dari rakyat dan kembali ke rakyat,”tuturnya.

Danramil 03/Sukmajaya, Kapten Kholidi mengatakan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut program gerakan sejuta jamban dari komando atas. Menurut dia, sukses atau tidaknya gerakan sejuta jamban, bukan hanya tanggungjawab TNI dan pemerintah daerah semata, melainkan masyarakatnya yang harus ikut andil dan mendukung kegiatan ini.

“Keberhasilan program ini tentunya harus dilandasi kerjasama maksimal lintas sektoral. Artinya, baik pemerintah, TNI, dan masyarakat, harus memberikan andilnya,”tandas Kholidi.

Danramil menargetkan program jambanisasi diwilayahnya sekitar 143 rumah. Sedangkan yang sudah terealisasi sebanyak delapan jamban.”Kita akan kejar target itu secara bertahap sehingga dapat terealisasi semuanya,”pungkas Kholidi.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel