Jombang ( 24/9 ), .Musim kemarau memang ada dampak negative dan positif, banyak irigasi yang kering, sawah tidak dapat di Tanami padi karena kurangnya air, tapi ada hikmahnya dari kekeringan itu, para petani dapat membangun irigasi sederhana menjadi irigasi yang permanen tanpa ada hambatan seperti yang dilakukan warga bersama personel TNI dari Koramil0814-07/kabuh, bekerjasama membangun saluran irigasi sepanjang 400 meter di area pertanian di Dusun Grobogan Desa Karang pakis, Kecamatan Kabuh pada hari rabu 23 September 2015.
Pembangunan permanen itu supaya saluran irigasi bisa berfungsi maksimal memberikan pasokan air kepada para petani. Kapten Inf Pujiono Danramil0814- 07/Kabuh mengatakan,” permanen irigasi itu merupakan bentuk kerja bhakti TNI bersama masyarakat dalam rangka ikut membantu meringankan beban warga. Selama ini persoalan irigasi menjadi kebutuhan penting bagi petani ”.Dengan pembangunan irigasi secara permanen ini akan memudahkan kelancaran pasokan air bagi petani,” katanya. Pembangunan tersebut ditargetkan selesai dalam waktu satu bulan.
Tenaga TNI yang dikerahkan sebanyak 15 personel. Sementara warga yang ikut kerjabakti 20 orang, Saluran irigasi ini nantinya bisa menyuplai pasokan air bagi petani di Dusun Grobogan dan sekitarnya,’’ kata dia. Warga sekitar Sapa’i (45) mengaku senang kerja bhakti dengan TNI. Menurutnya, ”kebersamaan tersebut menjadikan warga ikut bersemangat untuk memajukan pertanian di Dusun Grobogan.
Selama ini areal pertanian di desanya sudah mempunyai saluran irigasi. Namun, belum permanen sehingga sewaktu hujan deras dinding saluran irigasi yang masih berupa tanah mudah ambrol. Longsoran dinding mengakibatkan sepanjang saluran irigasi itu penuh dengan endapan lumpur, dan menimbulkan pasokan air terhambat karena tidak bisa masuk ke areal pertanian warga. ‘’Kami berterimakasih atas bantuan TNI yang ikut serta membantu membangun saluran irigasi secara permanen ini. Perbaikan saluran irigasi dapat mengatasi sulitnya pasokan air yang selama ini terjadi akibat saluran irigasi kurang mendapat perhatian, dengan harapan pertanian yang ada di dusun Grobogan. Ujar Bpk. Sapa”I menambahkan. ( PENREM 082 )
