Skip to main content
Kodam I/Bukit Barisan

Korem 031/Wirabima Berhasil Tangkap Truk Bermuatan Pupuk Oplosan

Dibaca: 16 Oleh 26 Jan 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

PEKANBARU – Korem 031/Wirabima berhasil melakukan penangkapan 1 (satu) unit truk Colt Diesel Merk Mitsubishi HD 125 PS, plat nomor BA 8224 MU, bermuatan pupuk oplosan seberat 8 ton di Minas, Riau, Minggu (24/1).

Komandan Korem 031/WB Brigjen TNI Nurendi M.Si (Han) dalam keterangan pers dihadapan puluhan wartawan dari berbagai media, Selasa (26/1/2016) menyebutkan, penangkapan truk pupuk oplosan tersebut bermula kecurigaan dari Danramil 01/Minas Kapten Inf Poltak Girsang.

“Dari kecurigaan bapak Danramil, sopir inisial R  tersebut ditanya namun tidak bisa menjawab. Akhirnya setelah dilakukan pengecekan, ternyata pupuk di dalam truk itu adalah pupuk palsu atau oplosan sebanyak 8 ton,”ujar Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) kepada insan pers, Selasa (26/1/2016), di Makorem 031/Wirabima Jalan Mayor Ali Rasyid Nomor 1 Pekanbaru.

“Saya selaku Komandan Korem 031/Wira Bima sangat berterima kasih kepada pak Girsang yang telah menyelamatkan berhektar-hektar sawah, apabila lepas ini akan sangat merugikan petani dan tentunya padi tersebut tidak akan subur atau mengakibatkan gagal panen,”kata Danrem. Danrem menegaskan, kepada siapa saja agar tidak mencoba-coba memalsukan pupuk.”Dan selanjutnya untuk kasus pupuk oplosan 8 ton ini akan kita serahkan kepada pihak kepolisian untuk diusut dan tentunya agar ditindak sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Hukum yang berlaku,” jelas Danrem.

Baca juga:  Danrem 031/Wirabima Terima Audiensi HMI Cabang Pekanbaru

Ditambahkan Danrem, mobil truk bermuatan 8 ton pupuk oplosan tersebut berasal dari Payakumbuh Sumatera Barat dan akan dibawa ke Siak karena ada penampungnya. “Semoga pihak berwenang bisa mengusutnya dan tidak ada lagi pupuk-pupuk oplosan lagi,” harap Danrem.

Saat penangkapan, kata Danrem lagi, awalnya sopir tersebut melakukan perlawanan namun Danramil badannya besar dan langsung lehernya dikepit oleh Danramil. Akhirnya, sopir dan Barang Bukti yakni pupuk 8 ton dan mobil truk diesel dibawa ke Makorem 031/WB, kata Danrem.

Adapun Barang Bukti Pupuknya yakni Pupuk Delomik dioplos menjadi pupuk Kisrik, Pupuk NK Gurita dioplos menjadi pupuk KCL. Jumlah pupuk 8 ton yang terdiri dari 4,5 ton pupuk oplosan delomik kisrik sebanyak 90 karung (50 kilogram per karung), 3,5 ton pupuk oplosan KCL sebanyak 70 karung (50 kilogram per karung).

Dalam keterangan Pers penangkapan pupuk oplosan tersebut turut hadir Kasrem 031/WB Kolonel Czi I Nyoman Parwata SE MSi, para Kasi Korem, Kejati Riau, Dinas Peternakan dan Pertanian Riau serta Ditreskimsus Polda Riau.

Baca juga:  Tentara di Kuansing Memupuk Padi Bersama Petani

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel