
Korem 072/Pmk menggelar sarasehan dan pameran keris (31/10/15). Sarasehan dan pameran ini dimaksudkan untuk menggali dan mengetahui tentang sejarah keris. Berbagai macam keris dipajang di lapangan apel Korem 072/Pmk.
Sebagai pembicara Ki Singgih Brojosasmita yang merupakan pemerhati keris di Yogyakarta Dalam pemaparanya mengatakan, Keris merupakan senjata para pendahulu kita, keris sudah diakui dunia sebagai warisan budaya asal Indonesia. Tradisi keris seharusnya dilestarikan karena di dalam keris terkandung tuntunan hidup, tatanan perilaku, estetika, dan budaya luhur.
Sementara itu Danrem 072/Pmk Brigjen TNI Stephanus Tri Mulyono dalam sambutanya mengatakan, sebagai prajurit kita harus bangga terhadap budaya nenek moyang kita termasuk keris yang merupakan salah satu senjata yang dipakai oleh para pendahulu kita, pada jaman dahulu hanya bersenjatakan keris para pejuang kita dapat mengobarkan semangat pantang menyerah melawan penjajah, harusnya sekarang dengan persenjataan yang lebih canggih mental dan semangat prajurit harus lebih handal.
Acara ini dihadiri Kepala dinas kebudayaan dan Para Kasi korem dan kepala Dinas Jawatan Jajaran Korem 072/Pamungkas. (penrem)