
Surakarta, (19/8). Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan keterampilan menambak seluruh prajurit, Korem 074/Warastratama melaksanakan latihan menembak senjata ringan Triwulan III Tahun 2015. Latihan dipusatkan di lapangan tembak Lanud Adi Sumarmo dari tanggal 19 s-d 21 Agustus 2015 dengan menggunakan senjata organik Korem 074/Warastratama baik senjata pistol maupun senapan laras panjang.
Kegiatan menembak diawali dengan apel personel dengan menyampaikan mekanisme latihan menembak dengan mengutamakan faktor keamanan menjadi prioritas utama dilanjutkan pemeriksaan perlengkapan menembak dan memperagakan urut-urutan kegiatan menembak mulai dari daerah persiapan (DP) sampai dengan titik berkumpul akhir.
Kemampuan menembak merupakan salah satu kemampuan dasar bagi seorang prajurit, karena menembak merupakan salah satu kemampuan pokok yang harus dimiliki oleh setiap prajurit TNI. Selain untuk meningkatkan kemampuan menembak prajurit juga untuk meningkatkan kesiapsiagaan satuan dalam melaksanakan tugas. Untuk itu kemampuan menembak yang telah dimiliki prajurit haruslah senantiasa dipelihara dan ditingkatkan melalui pembinaan latihan secara terencana dan terprogram serta dilaksanakan evaluasi. Karena itu, latihan menembak bagi seorang prajurit merupakan suatu kewajiban yang harus di laksanakan, guna mengukur sejauh mana kemampuan para prajurit Korem 074/Warastratama dan jajaranya dalam melaksanakan kegiatan menembak dengan laras panjang dan senjata Pistol.
Jarak menembak pistol adalah 25 meter dengan menggunakan 16 munisi, di mana 6 munisi digunakan dalam tembakan koreksi dan 10 munisi tembakan penilaian. Untuk menembak senjata laras panjang jarak 100 meter dengan 50 munisi, dalam penggunaannya adalah 10 munisi tembakan koreksi senjata tersandar, 10 munisi sikap tiarap tembakan penailaian, 10 butir duduk penilaian, 10 butir berdiri penilaian dan 10 butir tembakan evaluasi. (Penrem 074)