Skip to main content
Kostrad

Lama Tidak digunakan, Satgas Yonif 725 Rehab Posyandu Workwana

Dibaca: 15 Oleh 08 Mei 2019Tidak ada komentar
Img 20190508 Wa0029
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id ,- Dalam rangka menjalani bulan Ramadhan sebagai momen untuk berlomba-lomba melakukan hal positif dan berguna bagi masyarakat, Satgas Pamtas Yonif 725/Woroagi melakukan kegiatan sosial antara lain membersihkan, merehab serta mengecat ulang Posyandu masyarakat Kampung Workwana.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 725/Woroagi Letkol Inf Hendry Ginting S, S.IP., dalam rilis tertulisnya di Keerom, Papua, Rabu (8/5/2019).

Diungkapkan Dansatgas kegiatan yang berlangsung pada Selasa, (7/5/2019) tersebut dipimpin langsung oleh Wadan Satgas Mayor Inf Basuki Rahmat, S.Ag. dengan dibantu oleh beberapa personel dari Pos Komando Utama (Kout).

“Pada bulan ramadhan ini, bukanlah menjadi alasan untuk kita tidak melakukan apa-apa, justru di bulan suci ramadhan ini kita jadikan acuan untuk melakukan hal yang positif dan berguna bagi masyarakat,’’ ujarnya.

“Kegiatan ini bagian dari kepedulian kita (Satgas), terhadap kesehatan masyarakat sekitar wilayah binaan ,’’ terangnya.

Menurutnya, Posyandu tersebut sudah lama tidak digunakan lagi oleh warga, sementara ini untuk pelayanan Posyandu dilakukan di rumah Bapak RT, Yakub Wambrauw.

Baca juga:  Kesehatan Kopassus Lakukan Pemeriksaan Cuma-Cuma Bagi Anggota BPJS

‘’Karena keadaannya tidak layak dan kotor, mengakibatkan warga enggan untuk menjadikan tempat ini sebagai Posyandu,’’jelasnya

‘’Untunglah kita (Satgas) membantu membersihkan, merehab dan mengecat ulang agar layak digunakan sebagai tempat layanan Posyandu ataupun kegiatan lainnya,’’pungkasnya.

Terpisah, salah satu Kader Posyandu, Mama Jewa mengungkapkan rasa senangnya atas peran serta Satgas dalam membantu masyarakat Kampung Workwana.

“Terima kasih bapak-bapak dari TNI, kami biasanya melakukan Posyandu di rumah Pak RT, dengan bantuan ini, kami sangat berharap bisa cepat terselesaikan sehingga bisa digunakan lagi, Puji Tuhan,” pungkasnya. (Dispenad).

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel