Libatkan Semua Unsur, Satgas Yonif 511/DY Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila Di Perbatasan RI-PNG

JAKARTA, tniad.mil.id – Memperingati Hari Lahir Pancasila dan untuk merekatkan keberagaman etnis, suku, agama dan budaya di Perbatasan RI-PNG, Satgas Pamtas RI-PNG Statis Yonif 511/DY menyelenggarakan upacara Hari Lahir Pancasila bertempat di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota, Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Kamis (01/6/2023).

Dansatgas Yonif 511/DY Letkol Inf Rully Noriza, S.I.P., M.I.P., sebagai penanggungjawab dari kegiatan tersebut mengungkapkan bahwa upacara yang dilaksanakan ini sesuai dengan surat edaran perintah dari Panglima TNI dan juga sebagai wujud penghargaan dan penghormatan kita kepada para Pahlawan pendiri bangsa Indonesia.

“Kegiatan upacara ini untuk memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023 dengan tema Gotong royong membangun peradaban dan pertumbuhan Global. Tema ini memiliki makna untuk menguatkan semangat gotong royong pembumian Pancasila demi terwujudnya peradaban dan pertumbuhan global, mengobarkan semangat nasionalisme, persatuan, dan kesatuan Bangsa Indonesia serta mendorong aktualisasi Pancasila secara masif dan sistematis,” tutur Dansatgas.

Dalam pelaksanaan upacara yang dilaksanakan di PLBN Sota Merauke ini, adapun yang bertindak sebagai Inspektur Upacara Kepala Distrik Sota Biliardo Sineri, bertindak sebagai Komandan Upacara Letda Inf Winarto, dan peserta upacara meliputi dari TNI, Polri, PLBN, CIQS PLBN Sota, Distrik Sota, Aparat Kampung tokoh agama, tokoh adat, masyarakat Sota dan siswa dari SMKN 1 Merauke.

Kepala Distrik Sota, Biliardo Sineri mewakili seluruh masyarakat sangat berterimakasih kepada Dansatgas dan seluruh Prajurit Satgas Yonif 511/DY yang telah menyelenggarakan kegiatan Upacara Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023.

“Ini merupakan hari yang bagus dan tepat bagi kita semua untuk menanamkan kembali nilai-nilai yang terkandung dalam Sila Pancasila, dimana terbukti dalam upacara hari ini diikuti oleh semua lapisan Instansi, tokoh adat, tokoh masyarakat dan tokoh agama Distrik Sota bersatu padu ikut melaksanakan upacara dengan penuh khidmat yang memiliki nilai Kebhinekaan untuk terciptanya bangsa Indonesia yang kuat,” ucap Biliardo Sineri. (Dispenad)