Masyarakat Poso Menyatu Damai, Pada Event Piala Kebangsaan Dandim 1307/Poso

JAKARTA, tniad.mil id-  Perhelatan akbar Open Turnamen Bola Voli Piala Kebangsaan Dandim 1307 Poso, tahun 2023, dinyatakan berkahir setelah ditutup langsung oleh bupati Poso, dalam hal ini diwakili Frits Sampurna, selaku Sekab Poso, Jumat malam (23/6/2023).

Evnet besar yang melibatkan 13 club’ bola Voli se -Sulawesi Tengah itu, ternyata menyisahkan kenangan indah bagi ribuan masyarakat kabupaten Poso, terutama bagi mereka pencinta olahraga bola voli yang hadir selama event tersebut digelar.

Apalagi pada malam putaran final yang di selenggarakan tadi malam, berbagai kalangan, mulai anak anak, tua muda, kaum perempuan, serta mereka dengan latar belakang suku, agama berbeda, tumpah ruah memadati GOR Puselemba Poso menyaksikan dua tim yang bertanding di malam final.

Tak terbayangkan, GOR Pusemleba Poso yang mempunyai kapasitas 2000 orang, hampir tidak mampu menampung penonton yang hadir. Karena suasana dalam GOR tampak meriah, berbagai ungkapan yel yel para pendukung dengan suka cita diteriakan penonton untuk memberikan dukungan semangat pada tim yang mereka favoritkan.

Menariknya, sejumlah warga yang ditemui usai menyaksikan pertandingan final open tournament
Bola Voli Piala Kebangsaan Dandim 1307 Poso tahun 2023 ini, selain menyatakan rasa suka dan gembira, juga meyampaikn apreasiinya dan juga rasa terima kasih kepada Komadan Kondim 1307/Poso beserta jajarannya,

“Selain Pengahargaan. Kami merasa ini untuk kedua kalinya pihak Kodim 1307/ Poso mengelar kegiatan besar dan sukses, sehingga membuatkan kami bahagia karena adanya hiburan olahraga besar di kota kami,” ungkap Aryani, warga Desa Maranda, kecamatan Poso Pesisir, yang ikut menyaksikan bersama sang suami.

“Kami masyarakat Poso telah membaur dan hadir pada malam ini dengan susana damai untuk menyaksikan gelaran akbar yang jarang terjadi di kota Poso. Kami satu keluarga hadir dan membuktikan langsung kalau masyarakat Poso hidup dalam damai dan hampir tidak ada sekat diantara kami. Kami membaur dalam kebersamaan malam ini” ucap Mardison Warga Desa Pandiri, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso, yang hadir bersama seluruh anggota keluarganya.

Sejalan dengan maksud tujuan mulia Komandan Kodim 1307/ Poso, Letkol Inf Hasroel Tamin.S.H, dari awal mengihami serta menamakan event ini dengan nilai kebangsaan, adalah bentuk filosofis untuk memberi makna agar kita semua dapat memangkas ego sektoral, membuka sekat primordial dan lebih mengedepankan kepentingan bangsa.

“Makanya kagiatan ini, kita namakan Piala Kebangsaan” agar tdak ada sekat diantara kita, ” ungkap Dandim 1307/Poso, saat merencanakan agenda turnamen terbuka ini, beberapa waktu lalu. (Dispenad)