Panglima Kodam XVI/Pattimura Mayjen TNI Meris Wiryadi, SIP siang tadi bersilaturahmi dengan para Latupati dan para Raja se-Maluku di Aula Kodam XVI/Pattimura.
Tujuan dari silaturahmi Pangdam XVI/Pattimura dengan para Latupati dan para Raja se-Maluku tersebut adalah untuk saling bertukar pikiran tentang berbagai hal yang dihadapi masyarakat di propinsi Maluku secara umum. Permasalahan yang sering terjadi akhir-akhir ini seperti perkelahian antar kampung/desa, menjadi perhatian serius dan perlu ditangani secara bijak oleh seluruh pemegang kekuasaan diwilayah propinsi Maluku. Jika diperhatikan secara serius pertikaian antar Desa yang selama ini terjadi masalahnya adalah itu- itu saja (Tapal Batas, pengaruh minuman keras, Judi, dan Ego sektoral yang berlebihan) karena masing-masing Desa selalu merahasiakan atau menyembunyikan pelaku sebenarnya karena pertimbangan hubungan saudara atau famili atau sama-sama sekampung, hal inilah yang menyabakan pihak aparat TNI-POLRI kesulitan menangkap dan mengungkap pelaku sebenarnya, untuk itu harapan dari acara silaturahmi tersebut agar para latupati dan para raja se-Maluku menghimbau warganya masing-masing agar senantiasa menjaga kedamain dan kekompakan dan selalu menjalin silaturahmi antar sesama dan bersedia menangkap dan menyerahkan oknum-oknum pemuda desa/kampung yang diduga sebagai pemicu dan pelaku perkelahian antar sesama pemuda sekampung maupun pemuda antar sesama desa kepada aparat TNI-POLRI jika menginginkan kedamaian, karena ditangan para Latupati dan para Rajalah masyarakat ditiap-tiap desa/kampung akan hidup rukun, aman dan damai.
Dalam pertemuan tersebut Pangdam XVI/Pattimura Mayjan TNI Meris Wiryadi, SIP., MSI menghimbau “Para Latupati dan para Raja agar senantiasa menjalin silaturahmi dengan para warganya sehingga kedekatan emosional antara seorang Latupati/Raja dan warga akan terbentuk menjadi satu ikatan kepribadian yang kokoh dan kuat yang dapat melahirkan satu rasa satu pemikiran dan satu tindakan yang talah terpatri menjadi satu jiwa. Jika harapan ini kita wujud nyatakan lewat prilaku kita sebagai pelayan masyarakat maka kedamaian dan ketenangan yang sama-sama kita idamkan bisa terwujud”.
