Sangatta 11/04. Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 98 yang dilaksanakan di Desa Mandu Kecamatan Sangkulirang menyasar sektor fisik pembangunan infrastruktur pembuka badan jalan baru sepanjang 2,3 kilometer (km) yang menghubungkan Desa Mandu Pantai Sejahtera dan Desa Sakka. Pembukaan jalan ini diharapkan oleh Pemerintah dan masyarakat dapat membantu meningkatkan taraf hidup warga Sangatta pada umumnya.
Terbukanya akses jalan penghubung kedua desa tersebut tentunya akan membantu ekonomi masyarakat disekitarnya. Jalur perdagangan dimana masyarakat dapat mengangkut hasil bumi untuk didistribusikan kepada konsumen akan terbuka lebar. Dengan demikian pendapatan masyarakat akan bertambah dan proses pembangunan disekitarnya akan semakin lancar.
Tidak hanya ekonomi, namun tempat-tempat wisata akan dapat dengan mudah diakses oleh para pengunjung yang ingin menikmati wisata alam yang ada di sekitar Sangatta. Pengerasan agregat jalan sepanjang 3,9 km dari Desa Mandu Dalam akan mempermudah wisatawan menuju lokasi air terjun Kecamatan Sangkulirang.
Selain kedua sasaran tersebut, program TMMD ke 98 juga menyasar pembangunan tambahan berupa lapangan bola voli di Desa Sakka dan Desa Mandu Dalam, merenovasi bangunan Balai Pertemuan Umum Desa, merenovasi masjid beserta tempat wudhu, serta merenovasi sarana dan prasaranan mandi cuci kakus (MCK) bagi warga.
Sementara di sektor pembangunan non-fisik yang menjadi sasaran ialah peningkatan kesadaran kebangsaan dan keamanan ketertiban dalam tatanan masyarakat melalui penyuluhan tentang anti narkoba dan bela negara.
Dijelaskan Komandan Kodim 0909/Sangatta Letkol Inf Setyo Wibowo “Dengan adanya program Tentara Manunggal Masuk Desa ke 98 ini, diharapkan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat pedesaan dan diharapkan dapat mendongkrak tingkat pariwisata daerah tersebut”.
sumber: kutaitimurkab.go.id
