Lembah Tidar (7/8), Guna meminimalisir terjadinya pelanggaran personel terhadap peraturan dan norma yang berlaku, seluruh Organik Akademi Militer baik Militer maupun PNS mengikuti kegiatan Pembinaan Mental (Bintal) Satuan yang merupakan Program Kerja Satuan Bintal Akmil Triwulan III TA. 2015 di Masjid Al Jihad Akmil.
Kegiatan ini dibuka oleh Direktur Pembinaan Pengkajian dan Pengembangan (Dirbinjianbang) Akmil Kolonel Inf Agus Winarna, S.I.P., M.Si., M.Tr. (Han), mewakili Gubernur Akmil Brigjen TNI Hartomo. Dalam sambutan Gubernur Akmil yang dibacakan Dirbinjianbang, menyampaikan bahwa kegiatan Bintal Satuan memiliki arti dan peran yang sangat strategis bagi keberhasilan pembinaan personel dan keluarga, khususnya dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dalam setiap pelaksanaan tugas, disisi lain hal ini juga sejalan dengan kebijakan pimpinan untuk memerangi segala bentuk pelanggaran yang memerlukan komitmen dari kita semua.Salah satu upaya yang dilakukan, adalah dengan membentengi diri para Prajurit, PNS dan keluarganya, agar tidak tergoda untuk melakukan segala bentuk pelanggaran terhadap norma dan aturan hukum yang berlaku.
Lebih lanjut Beliau juga menyampaikan, bahwa sehebat apapun Kegiatan Bintal Satuan yang diadakan oleh lembaga, tidak akan berarti apa-apa, apabila tidak diikuti oleh “niat untuk berbuat baik yang tulus ikhlas” dari setiap anggota yang didasari kerelaan untuk berbuat dan bekerja dengan baik.Dengan kata lain, Pembinaan Mental bagi organik sesungguhnya tidak hanya merupakan tanggung jawab Komando dan Perwira di lingkungan Bintal saja, akan tetapi kesadaran dan tekad dari setiap anggota yang hakiki untuk tidak melakukan pelanggaran merupakan faktor yang utama dalam menegakkan hukum, disiplin dan tata tertib satuan.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Gubernur Akmil memberikan beberapa penekanan dan atensi kepada seluruh personel Akmil untuk dijadikan pedoman diantaranya, agar mengawali setiap kegiatan dengan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai landasan moral dalam setiap langkah pengabdian kita kepada bangsa dan Negara. Melaksanakan setiap tugas dengan penuh dedikasi dan tanggung-jawab serta keikhlasan semata-mata mencari ridho Allah SWT, agar setiap pekerjaan yang kita lakukan bernilai ibadah. Hidup secara rukun, damai dan menghindari pertengkaran, perkelahian dan kekerasan yang dapat merugikan semua pihak. Memelihara kecintaan dan semangat nasionalisme kepada bangsa dan negara Indonesia, agar dapat melaksanakan tugas menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, keutuhan wilayah tanah air serta keselamatan bangsa Indonesia dengan sukses. Dan yang terakhir agar meningkatkan motivasi dan semangat kerja dalam setiap pelaksanaan tugas, agar dapat mencapai hasil kerja secara optimal.
Usai dibuka, seluruh Organik Akmil menerima materi Bintal di empat tempat yang berbeda. Adapun untuk yang beragama Islam di Masjid Al Jihad dengan Penceramah Kabintal Akmil Letkol Caj Drs. Ibnu Adam, M.M., agama Kristen Protestan di Gereja Imanuel Akmil dipimpin oleh pendeta Mayor Caj Totok Widodo, S.Pak., agama Katholik di Kantor Doa Akmil dipimpin Mayor Inf Kamot Sutanto, dan yang beragama Hindu di Pure Wirabuana Akmil dengan dipimpin Mangku Pelda I Wayan Kadek.