Skip to main content
Berita Satuan

Netralitas TNI Pada Pilkada Harus Dijaga

Dibaca: 64 Oleh 22 Nov 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Danrem berikan pengarahan kepada aparat Babinsa Se-Jajaran Korem 152/Bbl untuk memberikan pengetahuan dan perkembangan informasi terkini mengantisipasi berbagai bentuk ancaman yang mengganggu stabilitas negara.  Selain itu Danrem juga memberikan penekanan tentang penguatan peran Babinsa dalam menunjang pembangunan perekonomian negara bertempat di Aula Makorem 152/Bbl Jl. A.M. Kamarudin No. 1 Kel. Sangaji Ternate Utara.

Dalam kegiatan tersebut Danrem memberikan beberapa penekanan tentang berbagai ancaman yang tengah dihadapi bangsa Indonesia dengan cara melakukan konsolidasi antar seluruh komponen bangsa. Pengaktifan kembali deteksi dini dan cegah dini dari mulai tingkat bawah hingga sinergitas dengan seluruh komponen antara lain Kepala Desa, Bhabinkamtibmas maupun berbagai tokoh kemasyarakatan dalam rangka akselerasi pembangunan desa.

Sistem peringatan dini terhadap ancaman teroris maupun  adanya kegiatan  yang dapat mengganggu stabilitas pertahanan maupun keamanan menjadi penekanan pokok Danrem agar sesegera mungkin dapat diredam sehingga tidak menimbulkan permasalahan baru.

Selain itu keberadaan Babinsa di wilayah harus dapat memberikan manfaat maupun solusi bagi kesulitan rakyat di sekelilingnnya melalui berbagai terobosan inovatif yang dapat memberikan dampak langsing yang positif bagi perekonomian masyarakat. Dalam kesempatan tersebut Danrem menegaskan bahwa seluruh prajurit TNI tanpa terkecuali wajib netral dalam Pilkada dengan tidak memihak maupun menjadi tim sukses salah satu pasangan calon.

Baca juga:  Mabes TNI Gandeng Korem Gelar Penyuluhan Dan Pemberdayaan Masyarakat Tani

“Sejatinya TNI sebagai tentara pejuang, tentara rakyat dan tentara nasional serta tidak terlibat dalam politik praktis. Dalam hal perbantuan Kekuatan TNI kepada Kepolisian agar senantiasa mengacu kepada aturan yang berlaku serta laksanakan sesuai dengan prosedur tetap yang ada. Tidak lupa saya tekankan juga tentang peredaran dan penyalahgunaan Narkoba yang menjadi musuh bangsa agar dihindari oleh para prajurit”, tegas Danrem.

Dikatakan Danrem, sebagai  aparatur komando kewilayahan khususnya para Babinsa mempunyai tugas lain yaitu yang berkaitan dengan program swasembada pangan,  cetak sawah maupun program penunjang lainnya. Program Cetak sawah untuk tahun ini diharapkan sudah selesai,  tingggal mensukseskan program tanam, perawatan hingga panen dapat berjalan dengan sukses sehingga target Indonesia swasembada pangan 2017 sesuai yang dicanangkan oleh Presiden dapat terealisasi untuk mensejahterakan rakyat dan petani.(Penrem 152/Bbl)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel