Kubu Raya, Kepala Staf Kodam XII/Tanjungpura Brigjen TNI M. Anang Sutisna memimpin acara Sidang Parade Cata PK TNI AD TA. 2014 Panita Daerah XII/Tanjungpura berlangsung di aula Makodam, Rabu (17/04).
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa pelaksanaan seleksi Penerimaan Cata PK TNI AD Gel I TA. 2014 ini, merupakan salah satu program kerja TNI AD yang sangat penting bagi organisasi, khususnya yang berkaitan dengan penyediaan personil Tamtama guna memenuhi DSPP/TOP satuan jajaran TNI AD, dalam rangka memelihara kekuatan dan kesiapan personil.
Lebih lanjut Kasdam XII/Tpr menyampaikan, penerimaan prajurit ini dilihat sesuai kualitas dan kuantitas. TNI AD terus mencari prajurit-prajurit yang sehat, oleh karena itu seleksi penerimaan ini berlangsung sangat ketat, mulai dari pemeriksaan administrasi, kesehatan dan jasmani semua terseleksiguna melahirkan prajurit yang terbaik, tangguh dan profesional untuk TNI AD kedepan.
Berdasarkan laporan dan data yang diberikan oleh Tim, pelaksanaan seleksi penerimaan Cata PK TNI AD Gel I TA. 2014 di Kodam ini, telah dilaksanakan kurang lebih selama 1 minggu. Setelah dilaksanakan berbagai tahapan seleksi secara transparan dan objektif dalam rangka pemilihan calon-calon prajurit masa depan yang berkualitas dan memiliki integritas, mulai dari pemeriksaan administrasi, kesehatan, uji kesamaptaan jasmani, mental ideologi, dan pemeriksaan psikologi.
Pada hari ini kita bersama-sama diberi tugas untuk menentukan dan memilih calon-calon prajurit TNI AD yang berkualitas. Saya menyadari tugas ini tidaklah mudah karena hal tersebut berkaitan dengan penentuan nasib dan masa depan seseorang serta menyangkut reputasi dan kualitas prajurit TNI AD ke depan. Namun demikian bahwa calon-calon prajurit yang diajukan pada sidang ini adalah calon-calon yang terbaik, karena mereka telah mampu melewati seluruh tahapan seleksi yang dilaksanakan oleh Tim Seleksi Penerimaan Cata PK TNI AD Gel I TA. 2014 dengan baik.
Dalam memilih dan menentukan calon prajurit, hendaknya dilaksanakan dengan mengedepankan peraturan dan persyaratan yang telah ditentukan. Objektivitas harus dijadikan sebagai acuan utama, sehingga sidang ini akan dapat mengambil keputusan yang adil dan organisasi TNI AD akan mendapatkan prajurit-prajurit yang berkualitas. Turut hadir, Irdam, para Asisten Kasdam, Kaajendam, Kajasdam, Danrindam XII/Tpr serta tim pengawas dari SUAD (Staf Umum Angkatan Darat)Letkol Arm Robertson.
