Senin, 11 Agustus 2014 10:51, Merdeka.com – Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo, menginstruksikan kepada jajarannya untuk mempersempit ruang gerak pengikut ISIS di setiap wilayah Jawa Tengah. Hal ini dilakukan memberangus gerakan radikal tersebut.
“Kami akan lakukan pencegahan gerakan ISIS di setiap wilayah. Kami juga masih terus blusukan ke sejumlah daerah terpencil. Saat ini yang kami pantau ketat khususnya di sepanjang wilayah Pantura, Solo dan Kebumen,” ujar Mayjen TNI Sunindyo, kepada wartawan, Senin (11/8).
Mayjen TNI Sunindyo menguraikan, setiap blusukan yang dilakukannya untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat agar ikut mencegah ajaran ISIS beredar luas.
“Intinya, semua komponen kami terutama Babinsa diterjunkan untuk mencegah paham ajaran ISIS masuk ke Jawa Tengah. Jangan sampai ada lagi ideologi ekstrem yang masuk,” tegas Mayjen TNI Sunindyo.
Bila ada pengibaran bendera berlambang ISIS, Mayjen TNI Sunindyo meminta, kepada warga untuk menurunkannya dan menghapus semua simbol-simbol lambang ISIS dalam bentuk grafiti yang menempel di setiap tempat. [Reporter: Fariz Fardianto]
