JAKARTA, tniad.mil.id – Panglima Kodam (Pangdam) I/Bukit Barisan, Mayjen TNI M.Sabrar Fadhilah mengatakan, saat ini narkoba masih menjadi musuh terbesar bangsa Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Kapendam I/BB, Kolonel Inf Roy Hansen J.Sinaga, S.Sos., dalam rilis tertulisnya di Medan, Sumatera Utara, Rabu (24/4/2019).
Diungkapkan Kapendam, peryataan tersebut dikatakan Pangdam ketika menerima kunjungan kerja dan silaturahmi Tim Puldata Sahli Bidang Sosbudkam Ham dan Narkoba Panglima TNI, Mayjen TNI Abdul Hafil Fuddin, S.H., S.I.P., M.H., di Makodam I/BB, Selasa (23/4/2019).
“Pangdam mengharapkan Tim Puldata dapat memberikan pencerahan kepada Komandan Satuan (Dansat) dalam rangka pencegahan penyalahgunaan narkoba di lingkungan TNI yang berada di wilayah kerja Kodam I/BB,”ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan, eskalasi peredaran narkoba sudah sangat mengkhawatirkan, termasuk penyelundupan, dan penyalahgunaan narkoba terus berlanjut.
“Hal ini menciptakan sejumlah dampak negatif meliputi ekonomi, kesehatan, sosial, dan generasi muda“ tegasnya.
Menurutnya, kondisi Ini tentu sangat mengkhawatirkan bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan menuntut peran aktif TNI sebagai aparat negara.
“Kehadiran Tim Puldata Sahli Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI yang melaksanakan pengumpulan data bahan kajian di satuan TNI wilayah Medan, sangat diperlukan,”urainya.
Pucuk pimpinan Kodam I/BB berharap, para Dansat TNI wilayah Medan dapat memberikan data valid bagi Sahli Panglima TNI bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba yang akan digunakan untuk melengkapi kajian tentang peningkatan pencegahan penyalahgunaan narkoba di lingkungan TNI.
Selain Pangdam, hadir pula dalam kegiatan ini Kasdam I/BB Brigjen TNI Hassanudin,S.I.P., para Asisten Kasdam I/BB dan Danpomdam I/BB, Kolonel Cpm Sudarma Setiawan. (Dispenad)