Skip to main content
Kodam II/Sriwijaya

PANGDAM II/SWJ : LAPORAN HARUS TEPAT WAKTU, AKURAT DAN AKUNTABEL

Dibaca: 369 Oleh 04 Apr 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

 

Penyusunan dan pelaporan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAKBMN) harus dilaksanakan secara tepat waktu, akurat dan akuntabel, sehingga dapat dipertanggungjawabkan administrasinya secara  formal,  sesuai standardar Kementerian Keuangan RI, sehingga pada Tahun Anggaran 2014 ini KodamII/Swj  di harapkan mampu mencapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian(WTP) dari BPK RI, tanpa ada catatan apapun.

Demikian dikatakan Pangdam II/Swj Mayjen TNI Bambang Budi Waluyo dalam amanat tertulis yang dibacakan oleh Waaslog Kasdam II/Swj Letkol Inf Dolok Pasaribu pada acara pembukaan Asistensi Penatausahaan dan Aplikasi Simak BMN Kemenkeu RI TW I TA. 2014 di lingkungan KodamII/Swj, Rabu 2/4/2014 di Gedung Sudirman Makodam II/Swj – Palembang.

Lebih lanjut dikatakan bahwa kegiatan asistensi yang di ikuti 210 prajurit dan PNS jajaran Kodam II/Swj, dan akan berlangsung hingga tanggal 4 April 2014 merupakan upaya untuk meningkatkan pemahaman dan penguasaan pelaksanaan tugas pejabat logistik dan operator SIMAK BMN satuan jajaran Kodam/Swj, sehingga mampu melaksanakan penyelenggaraan administrasi logistik secara profesional.

Baca juga:  DANREM HADIRI PERINGATAN HARI ANTI NARKOTIKA INTERNASIONAL 2015

Sementara itu, Aslog Kasad Mayjen TNI P.Prasetyanto, S.IP.,S.E dalam amanatnya yang dibacakan oleh ketua Tim Letkol Cpl Drs.Sahat O Pardede,M.M mengatakan bahwa, aplikasi SIMAK BMN KEMENKEU RI merupakan tuntutan dari Kemenhan RI dan Kemenkeu RI selaku otorisator Akutansi keuangan yang menangani Akutansi BMN. Dengan mendasari kebutuhan aplikasi Simak BMN Kemkeu secara benar dan lengkap, maka TNI AD secara konsisten mengikuti perkembangan program Aplikasi SIMAK BMN guna mendukung pelaksanaan LK (Laporan Keuangan) yang benar, transparan dan akuntabel.

Lebih lanjut dikatakan bahwa latar belakang kegiatan asistensi ini adalah karena belum meratanya pemahaman personel SIMAK BMN disatuan-satuan baik ditingkat Satker dan wilayah, yang menyebabkan kegiatan penyusunan Laporan Barang Milik Negara belum dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan, maka kualitas pelaporan SIMAK BMN belum dapat menyajikan laporan secara optimal. Oleh sebab itu, melalui kegiatan asistensi ini diharapkan kegiatan pembukuan, inventarisasi dan pelaporan BMN TNI AD, dapat lebih meningkat dan lebih baik dari tahun sebelumnya.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel