Panglima Komando Daerah Militer Iskandar (Pangdam IM) Mayjen TNI Pandu Wibowo, S.E, MM, KIP Aceh dan Bawaslu Aceh menggelar Telekonfrensi bersama Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jendral TNI Budiman serta KPU Pusat, Bawaslu Pusat di Ruang Puskodal Ops Kodam IM, Jl. Ahmad Yani No. 1 Banda Aceh. Minggu (6/7)
Dalam telekonferensi tersebut Pangdam IM melaporkan kesiapan Kodam IM beserta jajarannya terkait penyelenggara pemilu di Aceh serta situasi menjelang Pilpres di Propinsi Aceh dalam keadaan aman terkendali. Semua logistik pemilu sesuai informasi dari KIP Aceh sudah terdistribusikan 100% ke seluruh wilayah Aceh hingga ke Desa. Lebih lanjut Pangdam IM menyampaikan jajaran Kodam IM sudah siap melaksanakan perbantuan pengamanan pelaksanaan Pilpres 2014 dengan mengerahkan 2.100 personel yang akan digelar mulai tanggal 08 s/d 13 Juli 2014 serta alutsista dan materiil yang disiapkan berupa 13 unit Panser Anoa, 1 unit Helly Bell HA.5167, 21 unit Landing Craft Rubber (LCR), 8 unit Sea Raider, 2 unit Kapal Motor Cepat (KMC) dan 52 unit Truck PS/NPS.
Ketua KPU Pusat Husni Kamil Malik menginstruksikan kepada Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Ridwan Hadi agar intensif melaksanakan koordinasi dengan semua instansi termasuk TNI AD yang ada di wilayah dalam pendistribusian logistik maupun kelancaran penyelanggaraan Pilpres pada tanggal 09 Juli 2014.
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) menekankan kepada seluruh jajaran TNI AD agar secara aktif membantu mencegah segala bentuk kerusuhan serta perusakan yang mungkin terjadi selama pelaksanaan pilpres, dan membantu pengawasan penelenggaraan pemilu mulai dari TPS sampai dengan tingkat propinsi. Lebih lanjut Kasad menekankan kepada seluruh prajurit TNI AD harus tetap komitmen terhadap netralitas TNI dan menghimbau kepada seluruh masyarakat, media massa, untuk ikut bersama-sama mensukseskan pelaksanaan pilpres dengan selalu menjaga keamanan dan stabilitas wilayah, lebih lanjut Kasad menghimbau kepada tokoh-tokoh timses dari masing-masing kontestan pilpres untuk tetap menjaga kelancaran penyelenggaraan pilpres serta siap dan bersedia menerima apapun hasil keputusan legal, “tegas Kasad”.
Pangdam IM juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Aceh yang memiliki hak pilih untuk memberikan hak pilihnya di TPS – TPS dengan suasana yang gembira berangkat aman, pulang aman. Pada pelaksanaan pilpres yang akan dilaksanakan nantinya dapat berjalan dengan lancar dan aman. Kepada siapa saja baik timses pasangan nomor urut satu atau dua kita harapkan mari kita ciptakan Aceh yang damai, aman dan nyaman, kalo berbeda pemilkiran ya wajar tapi jangan mempunyai pemikiran untuk menimbulkan suatu perpecahan, jangan sampai terjadi perpecahan diantara kita khusunya masyarakat Aceh, itulah harapan saya kita selalu rukun dan damai.
