
JAKARTA, tniad.mil.id – Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., menerima kunjungan kerja (Kunker) Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (Purn) Asril Hamzah Tanjung, S.I,P., selaku ketua tim beserta 16 anggota DPR RI di Makodam IX/ Udayana, Denpasar, Bali.
Hal tersebut disampaikan Kapendam IX/Udayana, Kolonel Kav Jonny Harianto G, S.I.P., dalam rilis tertulisnya, di Bali, Jumat (24/5/2019).
Dalam pertemuan yang digelar Selasa 21 Mei kemarin tersebut, Ketua Tim Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (Purn) Asril Hamzah Tanjung mengatakan bahwa kedatangannya itu dalam rangka kunjungan panitia kerja (Panja) terkait rencana pembangunan Perumahan Dinas TNI di Wilayah Kodam IX/Udayana Tahun Anggaran 2019.
“Kedatangan Komisi I DPR RI dalam rangka Kunker Panja pembangunan perumahan Dinas di wilayah Kodam Udayana,” katanya.
Asril dihadapan Pangdam, Asri menjelaskan bahwa pihaknya ingin meningkatkan kesejahteraan prajurit, yaitu berupa rencana pembangunan dan pembaruan fasilitas militer salah satunya mengenai pengadaan perumahan dinas bagi prajurit aktif dan kepemilikan rumah pribadi bagi pensiunan prajurit.
“Ini salah satu program untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit, baik yang masih aktif maupun yang sudah non aktif (pensiun),” ujarnya.
Terkait dengan tujuan tersebut, Pangdam Mayjen TNI Benny Susianto, menyambut baik dan berterima kasih atas akan diadakannya pengadaan rumah dinas bagi prajurit aktif dan kepemilikan rumah pribadi bagi prajurit yang pensiun di jajaran Kodam Udayana.
“Saya menyambut baik rencana Komisi I DPR RI, untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit di Jajaran Kodam Udayana,” imbuhnya.
Pangdam pun memaparkan bahwa pembinaan dan pengembangan Kodam IX/Udayana sesuai Rencana Strategi (Renstra) masih terdapat kendala yang harus diselesaikan. Utamanya, saat ini masih sulit mendapatkan lahan untuk pembentukan satuan baru dan terbatasnya perumahan dinas serta masih terdapat lahan yang belum bersertifikat.
“Sesuai Renstra, kita masih ada kendala terkait lahan untuk satuan baru, perubahan dinas yang terbatas serta banyak lahan yang belum bersertifikat,” terang Pangdam.
Pangdam berharap, pertemuan ini dapat memberi inspirasi, motivasi dan solusi bagi jajaran Kodam IX/Udayana khususnya menyangkut pemenuhan kebutuhan perumahan dinas dan lahan di wilayah Kodam IX/Udayana.
“Kita (Kodam Udayana) berharap mendapat dukungan dan bantuan guna mewujudkan Tupok Kodam,” ungkapnya.
Turut hadir dalam acara tersebut antara lain Kasdam IX/Udayana, Irdam IX/Udy, Danrem 163/WSA, Kapok Sahli Pangdam IX/Udy, Asrendam IX/Udy, Para Asisten Kasdam IX/Udy, Paban IV/Faskon Mabesad, Kakumdam IX/Udy, Katopdam IX/Udy, dan Kazidam IX/Udy serta Ketua Puskop Kartika Udayana.
Perlu diketahui, sebelum bertemu dengan Pangdam, tim Komisi I DPR RI terlebih dahulu melakukan peninjauan perumahan prajurit yang berada di Kompi A Yonif Raider 900/SBW, Denkav 4/SP dan Deninteldam IX/Udayana di Tuban Kabupaten Badung, serta meninjau Komplek Praja Raksaka Kepaon, Denpasar. (Dispenad)