
“Kegiatan Karya Bakti Skala Besar bertempat di Kampung Petopan RT 012/04 Desa Muara Kecamatan Teluk Naga wilayah Kodim 0506/Tangerang ini, bertujuan untuk mewujudkan komitmen kepedulian Kodam Jaya dalam rangka membantu keberhasilan kegiatan pembangunan Pemerintah Daerah dan mengangkat harkat kehidupan masyarakat ke arah yang lebih baik. Sebagaimana yang tertuang dalam UU RI No. 34 Tahun 2004 Pasal 7 ayat 2 tentang pokok-pokok pelaksanaan tugas Operasi Militer Selain Perang, Kodam Jaya terus berkomitmen untuk membantu Pemerintah Daerah dalam meningkatkan akselerasi pembangunan di wilayah, melalui kegiatan-kegiatan bersama bersinergi dengan unsur terkait dan melibatkan masyarakat luas” Tegas Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Agus Sutomo, S.E., dalam acara Apel Pembukaan Kegiatan Karya Bakti TNI Skala Besar Kodam Jaya Semester II TA 2014, Selasa (17/11).
Kodam Jaya dengan sumber daya dan potensi yang dimiliki, berusaha secara lebih proaktif dan progresif melakukan pembinaan dan pemberdayaan wilayah, baik fisik maupun non fisik demi memperkuat ketahanan sosial masyarakat. Sebagai bagian dari pembenahan fasilitas publik dan sarana pendukung aspek kehidupan, maka sasaran fisik kegiatan karya bakti skala besar kali ini yaitu berupa renovasi Masjid At-Taubah dan Pengecatan Gedung SDN 1 dan 2 Muara Kampung Petopan. Perbaikan sarana publik dan pendukung lainnya yang sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam optimalisasi upaya peningkatan kualitas kehidupan, akan dilakukan secara serius, intensif dan berkelanjutan.
Mengingat pemenuhan dan pemeliharaan sarana pelayanan umum, akan menentukan kelancaran aktivitas roda pembangunan dan membangkitkan motivasi komponen bangsa untuk bekerja lebih keras dalam memperbaiki masa depan, maka merupakan bagian dari tanggung jawab bersama guna menjamin setiap upaya tersebut berjalan dengan baik.
Lebih lanjut Pangdam Jaya menyampaikan “Selain sasaran fisik, tidak kalah penting pada kesempatan ini juga, dilaksanakan kegiatan-kegiatan bersifat non fisik berupa penyuluhan tentang keamanan lingkungan, bela negara, kenakalan remaja, kerukunan antar umat beragama, bahaya narkoba, kecintaan pada tanah air dan rekrutmen TNI”.
Melalui pembekalan tentang nilai-nilai kebangsaan dan masalah-masalah aktual yang berkembang, masyarakat akan semakin menyadari bahwa setiap usaha memperkokoh ketahanan nasional yang dibangun dari semangat kebersamaan, kegotongroyongan, persatuan dan kesatuan, adalah mutlak guna menghadapi kompleksitas kehidupan.
Tidak ketinggalan pada kesempatan menggelar kegiatan karya bakti semester II tahun 2014, Kodam Jaya juga mengadakan bakti sosial kemasyarakatan meliputi pengobatan massal dan bantuan obat-obatan kepada 790 orang, pemberian kaca mata baca untuk 200 orang, pemberian kursi roda untuk 10 orang, pembagian 1000 paket sembako dan penanaman 1000 bibit pohon.
Kegiatan bersifat kemanusiaan yang selalu mendapat sambutan antusias dari kalangan masyarakat menengah ke bawah ini, merupakan bagian dari wujud kepedulian Kodam Jaya untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat dalam memelihara kondisi kesehatan. “Mendasari niatan mulia Kodam Jaya untuk membantu masyarakat meraih kehidupan yang lebih baik, maka saya mengajak kepada semua pihak dan komponen masyarakat Desa Muara Kecamatan Teluk Naga Tangerang, untuk bergabung meningkatkan partisipasi dan kerjasamanya demi kelancaran kegiatan ini” Tegas Pangdam Jaya.
Sebelum mengakhiri sambutannya Pangdam Jaya menekankan Kepada seluruh prajurit yang terlibat dalam kegiatan karya bakti, agar bekerja secara maksimal dan manfaatkan momentum ini, untuk berinteraksi dengan rakyat sebagai bagian dari sarana pembinaan wilayah serta peningkatan pengabdian kepada bangsa dan negara.
Jadikan kegiatan seperti ini sebagai wahana mengembangkan potensi masyarakat menuju kehidupan sosial yang lebih kuat, maju, sejahtera dan mandiri serta sarana memperkokoh kemanunggalan TNI-Rakyat. Semoga kegiatan bersifat serbuan teritorial yang secara rutin dilaksanakan oleh Kodam Jaya setiap semester ini, dapat berjalan dengan aman dan lancar serta mencapai sasaran yang ditargetkan.