Skip to main content
Kodam Iskandar Muda

Pangdam Laporkan Persiapan Tangani Bencana Kepada KASAD

Dibaca: 131 Oleh 21 Jan 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

BANDA ACEH (): Panglima Kodam Iskandar Muda (IM) Mayjen TNI Pandu Wibowo melaporkan persiapan Kodam IM menghadapi bencana alam di Aceh. Laporan itu disampaikan pangdam melalui percakapan telekonfren dengan Kepala Staf Angkatan Darat di Makodam IM, Senin (20/1).

Pangdam melaporkan bahwa, kondisi di Aceh masih normal cuaca cerah, namun demikian Kodam IM telah memetakan daerah yang merupakan wilayah rawan bencana alam gempa dan longsor seperti Aceh Tengah, Gayo Lues, Bener Meriah, Pidie, dan Pidie Jaya. Sedangkan wilayah rawan banjir yaitu Aceh Timur, Aceh Utara, Nagan Raya, Aceh Selatan, Aceh Singkil.

“Kodam sudah mempersiapkan semuanya apabila suatu saat terjadi bencana alam walaupun tidak diharapkan namun kita harus antisipasi. Personil dan peralatan untuk siaga bencana sudah dipersiapkan setiap waktu,” terang Pandu dalam percakapan dengan KASAD.

Pangdam menyebutkan, disetiap batalyon itu ada satuan setiap kompi, korem juga ada setiap kompi dan kodam ada 1 batalyon, dan di kompi ada satuan setingkat pleton, dan semua satuan itu siap memonitor situasi dan kondisi wilayah Aceh apabila terjadi bencana. Kita lengkap dengan perahu karet, tim kesehatan, Kodam juga telah berkoordinasi dengan pemda termasuk alat berat yang mungkin nantinya dibutuhkan.

Baca juga:  90 Murid TK Kartika Raider 111 Melakukan Perawatan Gigi

Selain laporan persiapan menghadapi bencana alam, pangdam juga menyampaikan terkait senjata api ilegal di Aceh, kata pangdam senjata yang telah dikumpulkan kodam hingga saat ini merupakan senjata sisa bekas konflik, hingga Januari 2014 senjata api yang telah terkumpul sebanyak 60 pucuk dengan berbagai ragam jenis dan amunisi serta granat. “Januari saja sudah 3 pucuk yang diserahkan, 1 AK 47, 1 pucuk SS1, 1 pucuk FN dan satu buah granat dan 300 butir amunisi campuran,” paparnya.

Sementara KASAD menanggapi, agar Kodam IM mengatur tenaga personil agar siap setiap waktu, kemudian meminta pangdam agar memperkuat tim kesehatan, dan dapur lapangan. Menyangkut senjata api ilegal, KASAD meminta pangdam terus lanjutkan pembinaan teritorial secara persuasif kepada masyarakat yang masih menyimpan senjata api.

 

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel