Skip to main content
Kodam V/Brawijaya

Pangdam V/Brawijaya Mempererat Hubungan Tali Silahturahmi Dengan Insan Pers

Dibaca: 28 Oleh 21 Agu 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Surabaya-Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi bersama Kasdam V/Brawijaya Brigjen Joppye Onesimus Wayangkau, Irdam V/Brawijaya, Para Asisten Kasdam V/Brawijaya dan Komandan/Kabalakdam V/Brawijaya,  melaksanakan coffee morning dengan insan pers se-wilayah Surabaya di Aula Makodam V/Brawijaya Surabaya, Kamis (20/8/2015).

Pangdam V/Brawijaya dalam sambutannya mengatakan bahwa acara coffee morning kali ini dinilai sangat positif karena selain untuk mempererat hubungan tali silahturahmi juga merupakan sarana komunikasi sosial dalam rangka membangun kesamaan visi, guna menciptakan situasi yang kondusif di wilayah Jawa Timur dan sekaligus melanjutkan hubungan yang telah kita jalin pada saat acara pertandingan sepak bola eksibisi yang lalu, sehingga diharapkan kedepan dapat memudahkan kita untuk saling berbagi informasi serta bekerjasama dalam menciptakan kondisi aman dan rasa aman melalui distribusi informasi yang proporsional dan menyejukkan.

Pangdam Coffee Morning Dengan Insan Pers 7

Pangdam juga menjelaskan bahwa media massa adalah cerminan dari berbagai peristiwa di masyarakat dan dunia, yang merefleksikan pergerakan peradaban yang sangat dinamis. Karena itu, media massa diharapkan mampu berperan dalam upaya turut merekonstruksi kondisi masyarakat atau realitas sosial ke arah yang lebih baik.

Baca juga:  Pengukuhan Anggota Baru Saka Wira Kartika Koramil 0824/23 Wuluhan

Di sinilah harapan besar kami kepada rekan-rekan dari media massa melalui pemberitaannya, khususnya dalam upaya membantu meredam setiap permasalahan sosial, ekonomi dan keamanan yang terjadi di masyarakat yang mempunyai potensi konflik atau dampak gangguan terhadap keamanan dan kepentingan negara dalam arti luas. Atas dasar itu pula, maka saya mengajak rekan-rekan wartawan untuk bermitra dan bersama-sama untuk membangun pesan-pesan komunikasi positif yang dapat menciptakan situasi kondusif di tengah-tengah masyarakat, ujar Pangdam.

Pangdam Coffee Morning Dengan Insan Pers 8

Lebih lanjut Pangdam menjelaskan dalam waktu dekat yaitu sekitar bulan Desember 2015 akan dilaksanakan Pilkada Serentak di seluruh Indonesia termasuk Jawa Timur. Mengingat pelaksanaan Pilkada ini merupakan agenda penting pemerintah, maka saya berharap kepada rekan-rekan semua, ikut peduli dan berpartisipasi aktif dalam menciptakan situasi dan kondisi Jawa Timur yang kondusif.  Dengan demikian kegiatan Pilkada serentak nantinya dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar. Optimalisasi peran aparat TNI AD khususnya Kodam V/Brawijaya bersama-sama dengan masyarakat, instansi Pemerintah Daerah dan insan media menjadi sarana yang tepat untuk mendeteksi secara dini segala gejala yang timbul dan membahayakan kehidupan masyarakat, bangsa dan Negara, jelas Pangdam.

Baca juga:  Tradisi Ogoh-ogoh Menjadi Pemersatu Antar Umat Beragama

Pangdam juga mencontohkan dengan adanya kejadian yang terjadi di Kabupaten Pamekasan pada saat pelaksanaan karnaval dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI ke 70.  Kejadian yang sesungguhnya adalah pelaksanaan Karnaval yang menggambarkan perjalanan sejarah, mulai dari jaman perjuangan kemerdekaan sampai dengan sekarang yang didalamnya juga menceritakan gambaran pemberontakan PKI dan kekejaman PKI yang membunuh para Pahlawan Revolusi.  Hal ini harus mendapatkan kejelasan yang pasti terhadap kejadian tersebut. Inilah yang menjadi salah satu tugas dari media untuk memberikan kejelasan informasi kepada masyarakat, ungkap Pangdam.

Setelah Pangdam memberikan sambutan, giliran Ketua PWI Jawa Timur Bapak Ahmad Munir untuk menyampaikan sambutan sebagai perwakilan dari insan pers. Mengawali sambutannya Pak Ahmad Munir memperkenalkan beberapa peserta yang hadir, mulai dari Pimpinan Media sampai dengan beberapa wartawan. Pak Munir juga menyampaikan kondisi stabilitas keamanan di Jawa Timur relatif aman dan kondusif walaupun kondisi sekarang dengan ekonomi yang melambat.

Dia juga menyinggung tentang ancaman terorisme yang diibaratkan salju tapi tidak kelihatan. Ketua PWI ini mencontohkan gerakan ISIS yang harus selalu diwaspadai, dimana tentara selama ini masih bisa diandalkan dengan kemampuannya untuk mencegah, memetakan dan pengintaian agar kondisi tetap kondusif. Selain itu Pak Munir juga berharap peran dari media agar dapat bersinergi dan bersimbiosis mutualisme sehingga kondisi yang aman dan kondusif dapat tercapai di Wilayah Jawa Timur.

Baca juga:  Danrem Tutup Turnamen Sepak Bola Piala Danrem Cup 2016

Diakhir sambutannya Pak Munir mengungkapkan bahwa Pers di Jawa Timur memiliki profesionalisme yang cukup mumpuni, hal ini dapat dibuktikan dengan pelanggaran kode etik yang jarang terjadi karena media di Jawa Timur tunduk dan patuh terhadap kode etik jurnalistik. Dia juga menjelaskan tentang tugas dari PWI yaitu untuk membawa wartawan menjadi profesional dengan jalan melaksanakan uji kompetensi wartawan yang pada akhirnya akan mendapatkan sertifikat wartawan yang diakui oleh Dewan Pers.  Autentifikasi : Kapendam V/Brawijaya Letkol Inf Washington S.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel