Samarinda (30/10). Pangdam VI/Mulawarman Mayor Jenderal TNI Benny Indra Pujihastono S,IP dampingi Danrem 091/ASN Brigjen TNI Nono Suharsono menghadiri acara silaturahmi daerah dan rapat koordinasi tim terpadu penanganan keamanan daerah se-Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara yang langsung dipimpin oleh Gubernur Kaltim Dr. H Awang Faroek Ishak di Pendopo Lamin Etam Jl. Gajah Mada , Rabu, (29/10).
Kegiatan bertemakan “Memperkuat dan memantapkan kebangsaan, kesejukan, kedamaian dan keamanan di tengah masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara guna memastikan keberlangsungan pembangunan”.
Rapat ini dihadiri oleh sejumlah Pimpinan Daerah seperti, Gubernur Kaltim Dr. H Awang Faroek Ishak, Wakil Gubernur Kaltim H.M. Mukmin Faisyal.HP, Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs Andayono, Kabinda Kaltim Brigjen TNI Gatot Eko Puruhito, Ketua DPRD Prov Kaltim, Kajati Kaltim Amri Sata, beserta unsur SKPD yang termasuk dalam Tim Penanganan Gangguan Keamanan Daerah Prov Kaltim dan Kaltara dan jajaran Kodim se Korem 091/ASN.
Acara rapat dibuka dengan menyanyikan lagu wajib Indonesia Raya, dan dilanjutkan dengan laporan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kaltim Yudha Pranoto tentang situasi dan keamanan yang ada di wilayah Kaltim dan Kaltara.
Dalam sambutan Gubernur Kaltim Dr. H Awang Faroek Ishak yang dibacakan oleh Wakil Gubernur Kaltim H.M. Mukmin Faisyal.HP, berharap persepsi antara aparatur pemerintah dan tim terpadu penanganan gangguan keamanan daeraha se kaltim dan Kaltara maupun para pihak terkait yang membidangi masalah keamanan dan ketertiban dalam masyarakat dapat diwujudkan. “Perlu kesamaan persepsi dianatara kita semua. Kita bisa saling berbagai informasi dan saran, serta memperkuat hubungan, baik horisontal maupun vertikal menyangkut berbagai hal dalam pelaksanaan keamanan dan ketertiban di dalam masyarakat”, ujarnya.
Pangdam VI/Mulawarman Mayor Jenderal TNI Benny Indra Pujihastono S,IP memberikan paparan kepada tim terpadu tentang penanganan kasus kasus keamanan dan ketertiban di dalam masyarakat, tentunya tidak boleh berpihak pada pihak-pihak tertentu, agar tidak mencederai rasa keadilan. Akan lebih baik langkah preventif didahulukan sehingga konflik tidak muncul ke permukaan, sebab jika sampai muncul ke permukaan menjadi konflik fisik maka akan sangant sulit dipadamkan. Konflik dan pertikaan yang pernah terjadi diharapkan agar tidak terulang, jelasnya.
Sementara tidak ketinggalan pula Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs Andayono juga memberikan sambutan berharap Kaltim dapat menjadi daerah yang senantiasa aman dan damai, serta menjadi kebanggaan bersama, sehingga aparatur pemerintah dan TNI serta Polri bisa bekerja maksimal menjaga keamanan daerah. “Kami berharap dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing di lapangan semua pihak dapat berkoordinasi dan menjalin kerja sama yang baik dengan para pihak terkait di dalam masyarakat . Hal ini sangat penting agar jika ditemukan masalah atau kendala di lapangan akan dapat teratasi dan dipecahkan permasalahaannya dengan sebaik baiknya.