Skip to main content
Berita Satuan

Panglima TNI : Reputasi Tidak Dibangun Dalam Sehari

Dibaca: 16 Oleh 15 Apr 2016Maret 30th, 2020Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

(Puspen TNI).  Saya mengingatkan, bahwa reputasi tidak dibangun dalam sehari, tetapi bertahun-tahun dan harus dipelihara secara terus-menerus. Kita boleh berbangga, namun rasa bangga ini janganlah berhenti sebagai sebuah kebanggaan semata mengingat masih ada tantangan tersendiri yakni bagaimana bisa mempertahankan reputasi dan bahkan untuk lebih meningkatkan lagi. Demikian ditegaskan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat menerima Pelaporan Korps Kenaikan Pangkat 20 Perwira Tinggi (Pati) TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (15/4/2016).

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyampaikan bahwa salah satu cara menjaga reputasi itu adalah dengan melaksanakan setiap tugas dengan sebaik mungkin, dengan menyikapi setiap permasalahan dan tantangan yang timbul secara arif bijaksana, penuh dedikasi dan integritas diri sebagai seorang prajurit. “Sekali lagi saya mengingatkan, kalimat ini mudah diucapkan, namun faktanya tidak semudah membalik telapak tangan. Semua memerlukan perjuangan dan konsistensi, karena di kancah itulah seorang perwira akan diuji kualitas dan kapabilitas keperwiraannya,” ujarnya.

Salah satu kriteria untuk mencapai pangkat Perwira Tinggi, menurut Panglima TNI  adalah adanya keberhasilan melaksanakan tugas sehingga reputasi individu dan satuan dimanapun bertugas sungguh diakui dan layak diapresiasi. Dari situ kemudian mengalir penghargaan sekaligus kehormatan untuk menyandang pangkat lebih tinggi bagi para perwira.

Baca juga:  Presiden RI : TNI Harus Mengantisipasi Tantangan Global Bangsa

Panglima TNI juga mengajak kepada para Perwira untuk terus cermat menyikapi setiap dinamika perkembangan yang terjadi di tanah air. Sekecil apapun langkah dan tindakan kita, sesungguhnya menjadi pertaruhan kita semua, sehingga TNI harus menyiapkan strategi yang tepat agar menjadi barometer keberhasilan dalam menjaga kelangsungan hidup bangsa dan negara.

Dalam kesempatan tersebut Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengingatkan, hasil rintisan prajurit-prajurit Perwira Tinggi yang terdahulu hingga saat ini, bahwa TNI mencapai pada tingkat kepercayaan publik nomor satu diantara institusi lainnya. “Tugas kita sekarang ini adalah memelihara agar stabilitas tersebut tetap dipertahankan, karena mengandung makna bahwa rakyat percaya kepada TNI. Inilah sesungguhnya hal yang sangat penting sesuai dengan apa yang sudah dicanangkan oleh pendahulu kita, bahwa sistem pertahanan kita adalah Sistem Pertahanan Rakyat Semesta, sehingga peran rakyat menjadi utama,” tegasnya.

Mengakhiri amanatnya Panglima TNI mengingatkan kepada para Perwira Tinggi yang baru saja menerima anugerah kenaikan pangkat, untuk mampu melaksanakan tugasnya dengan kinerja yang lebih baik lagi.

Baca juga:  Pangdam XII/Tpr Cek Kesiapan Pasukan Pengendali Huru-Hara (PHH) Denkav-2/BC

Adapun para Pati TNI yang naik pangkat tersebut terdiri dari : TNI AD 3 orang yaitu : Brigjen TNI R. Wisnoe Prasetja Budi (Wakil Gubenur Akmil), Brigjen TNI Dr. Hipdizah, S.Amd., M.Si.  (Kapuskodifikasi Baranahan Kemhan) dan Brigjen TNI Drs. Akhmad Tamim, M.Si. (Kororen Sekjen Kemhan).

TNI AL 10 orang yaitu : Laksda TNI Rabbin Astono Widodo, S.E. (Pa Sahli Tk. III Bid. Wassus & LH Panglima), Laksda TNI Ir. Rusmali Anggawiria (Wakil Rektor II Bid. Umum dan Keuangan Unhan), Laksda TNI Dr. A. Octavian, S.T., M.Sc., DESD. (Dekan Falkutas Manajemen Pertahanan Unhan), Laksma TNI Riyadi Syahardani (Direvdik Deputi Bid. Dik. Pimp. Tk. Nasional), Laksma TNI Tatit Eko Witjaksono, S.E., M.Tr. (Han) (Kapuskersin TNI), Laksma TNI R. Achmad Rivai, S.E., M.M. (Danlatamal II/Padang Koamabar), Laksma TNI Edi Sucipto, S.E. (Kadispenal), Laksma TNI Antongan Simatupang  (Dankorsis Sesko TNI), Laksma TNI  Ir. Agus Rustandi, M.EngSc., MMDS. (Kapuslitbang Strahan Balitbang Kemhan) dan Brigjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto  (Danlantamal 1/Blw Koarmabar).

Baca juga:  Tingkatkan Motivasi Belajar Anak di Wiltas, Satgas Yonif 303 Bagikan Buku

TNI AU 7 orang yaitu, Marsma TNI Bambang Aribowo S.H., M.H. (Anggota Kelompok Hakim Militer Utama Dilmiltama Mahkamah Agung), Marsma TNI Rochmulyati, SKM. (Pati Sahli Kasau Bid. Iptek), Marsma TNI Syahrudin Damanik, S.H., M.H. (Kadiskumau), Marsma TNI Toto Boedihardjo, S.H. (Tenaga Ahli Pengkaji Madya Bid. Ideologi Lemhanas), Marsma TNI Ignatius Tryandoro P., S.Mn. (Kadisaeroau), Marsma TNI dr. Moch. Soewandi, Sp.M. (Kalakespra Saryanto) dan Marsma TNI Bayu Roostomo, S.H., M.M. (Bandep Strategi Nasional Setjen Wantannas).

Turut hadir dalam acara tersebut antara lain : Kasad Jenderal TNI Mulyono, Kasau Marsekal TNI Agus Supriatna, Kasum TNI Laksdya TNI Dr. Didit Herdiawan, M.B.A., M.P.A., Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya, para Asisten Panglima TNI, Kapuspen TNI serta para Pejabat Mabes TNI dan Angkatan.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel