
TNI AD-Lombok Timur. Intensitas curah hujan yang begitu tinggi menyebabkan terjadinya bencana tanah longsor di beberapa daerah, salah satunya melanda Dusun Lendang Karang, Desa Kalijaga, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur (Lotim), Minggu (12/11/ 2017).
Bencana tanah longsor yang menerjang Dusun Lendang Karang tidak hanya membawa material longsoran seperti tanah dan batu saja, namun juga membawa berbagai material sampah yang terdiri dari pepohonan dan material lainnya.
Meskipun tidak ada korban jiwa, akan tetapi bencana tersebut memporak-porandakan jalan dan rumah penduduk yang ada di dusun tersebut.
Untuk membantu korban bencana longsor, prajurit TNI dari Koramil 1615-11/Aikmel melaksanakan kegiatan karya bakti bersama masyarakat Dusun Lendang Karang bergotong-royong membersihkan jalan dan rumah penduduk yang tertutup oleh material longsoran akibat bencana tanah longsor tersebut.
Danramil 1615-11/Aikmel Kapten Inf Keman mengatakan, karya bakti ini dilaksanakan untuk mempercepat pembersihan jalan maupun rumah penduduk dari sampah dan material lainnya yang disebabkan oleh bencana tanah longsor. Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, kerugian yang disebabkan bencana ini sangat tinggi, “ujarnya.
Danramil mengingatkan, pentingnya menjaga kelestarian dan kebersihakan lingkungan. “Menjaga kelestarian lingkungan dapat menghindarkan wilayah dari bencana alam, salah satunya bencana tanah longsor ini. Jika hutan lestari, maka akar pohon dapat menyerap air sekaligus penyanggah tanah tidak longsor,”ungkapnya.
Kapten Inf Kemah menghimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya masyarakat Aikmel untuk terus manjaga kelestarian hutan yang ada diwilayah ini. “Hutan memiliki banyak manfaat bagi kehidupan, untuk itu mari kita jaga, jangan biarkan pelaku ilegal loging menjadi penyebab bencana di wilayah,”ucapnya.
Ahmad (47 tahun), salah seorang warga Dusun Lendang Karang mengucapkan terima kasih kepada TNI atas kepeduliannya membantu kesulitan masyarakat. “Jika Bapak-Bapak TNI datang, pasti kegiatan pembersihan cepat selesai,”tuturnya.