KEDIRI- Kondisi musim hujan saat ini, dimanfaatkan seefektif mungkin untuk menghijaukan Kediri. Dengan dukungan pasokan air yang mencukupi, dimungkinkan tanaman akan mudah tumbuh dan berkembang, oleh karena itu dari pihak TNI, Polisi, Pemda dan Pencinta Gowes Kediri melaksanakan penghijauan pada, Selasa (22/03/2016).
Lokasi yang terletak di Dusun Magersari Desa Tarokan Kecamatan Tarokan, dan berada di kawasan lereng Gunung Wilis, menjadi lokasi pilihan, untuk dilakukannya gerakan penghijauan Kodim 0809/Kediri. Beberapa tanaman seperti sengon, mahoni, trembesi dan jati, ditanami di areal yang masuk kawasan observasi Dinas Kehutanan Kabupaten Kediri. Untuk menuju lokasi, seluruh anggota Kodim Kediri, menggunakan transportasi sepeda, dengan mengabaikan kendaraan bermotor.
“Gerakan penghijauan tidak serta merta harus dilakukan Institusi TNI atau Pemerintah Daerah, tapi seluruh masyarakat dapat mempraktekannya kapan saja dan dimana saja,” kata Dandim Kediri Letkol Inf Purnomosidi, saat didampingi Danramil Grogol Kapten Inf Senen.
Tahun lalu, lereng Gunung Wilis sempat membara, akibat kemarau panjang, yang akhirnya berdampak rusaknya penghijauan di sekitarnya, karena terbakar habis. Di tempat ini juga menjadi habitat bagi satwa liar dari berbagai jenis, kendati dari tahun ke tahun populasinya terus menyusut.
“Kawasan ini sangat memungkinkan tanaman bisa tumbuh besar dan subur bila musim hujan, tapi kalau kemarau, agaknya sulit berkembang, karena tempat ini jauh dari sumber air,” ungkap Junaedi, Kepala Dusun Magersari.(Penrem 082/CPYJ).
