
Bandung, – Untuk mewujudkan profesionalisme keprajuritan yang berdisiplin tinggi, militan dan modern dan siap menjaga keutuhan wilayah NKRI, dibutuhkan Pelatih satuan yang handal.
Hal tersebut disampaikan Komandan Kodiklat TNI AD Letnan Jenderal TNI Agus Kriswanto dalam amanatnya yang dibacakan oleh Komandan Pusdikif Pussenif Kodiklat TNI AD Kolonel Inf Safrial, psc, M.P.R. (Han), dalam upacara pembukaan Pendidikan Perwira Pelatih Multi Korps yang diselenggarakan di Pusdikif Pussenif Kodiklat TNI AD, Rabu (21/9).
Lebih lanjut dikatakan bahwa keberadaan Prajurit TNI AD tidak akan berarti apapun apabila kita tidak memiliki pelatih-pelatih yang profesional, yang mampu mentransfer ilmu pengetahuan dan keterampilan kepada Prajurit di satuan jajaran TNI AD.
Untuk itu, sebagai perwira pelatih nantinya, mempunyai tugas dan tanggung jawab yang sangat berat karena peningkatan mutu satuan sangat tergantung pada kualitas latihan yang diselenggarakan oleh pelatih.
Untuk menjadi Perwira Pelatih yang handal, seorang harus dapat menjadi seorang perencana, pemimpin, guru, teman, tidak pernah berhenti belajar dan bertindak sesuai kenyataan.
Diakhir amanatnya, Dankodiklat berharap, para calon perwira pelatih dapat melaksanakan tugas sebagai perwira pelatih di satuannya masing-masing. Seperti menerapkan Ilmu kepelatihan dan pembinaan latihan yang meliputi : Sistem Pembinaan Latihan, teknik penyelenggaraan latihan dan manajemen latihan serta menyelenggarakan latihan yakni menembak, nikpursar dan USJM guna mendukung pelaksanaan tugas satuan. (Pen Kodiklat TNI AD)