Skip to main content
Kodam XVII/Cenderawasih

Pembangunan Gereja di Distrik Dekai Kabupaten Yahokimo Adalah Bentuk Kepedulian TNI Kepada Rakyat

Dibaca: 673 Oleh 22 Nov 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Pangdam XVII/Cenderawasih yang diwakili oleh Kasdam XVII/cenderawasih Brigjen TNI Deliaman TH. DamaniK, SIP. MSI meninjau secara langsung kegiatan Karya Bakti TNI Skala Besar yang diselenggarakan oleh Kodam XVII/Cenderawasih yaitu pembangunan Gereja Khatolik Paroki Hebuba Stasi Yosep pada Rabu 19 Nopember 2014 bertempat di Distrik Dekai Kabupaten Yakohimo Provinsi Papua. Karya Bakti ini melubatkan  46 personel TNI yaitu dari Denzipur 10/KYD 21 orang, Sterdam XVII/cenderawasih 15 orang dan Kodim 1702/Jayawijaya 10 orang, dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat. Pelaksanaan kegiatan ini berlangsung dari tanggal 1 Nopember s/d 30 Nopember 2014 dengan sasaran fisik pembangunan Gereja Khatolik Paroki Hebuba Stasi Yosep Distrik Dekai Kabupaten Yahokimo dan sasaran non fisik penyuluhan bela negara dan wawasan kebangsaan, penyuluhan kerukunan antar umat beragama, penyuluhan Kamtibmas, penyuluhan Kesehatan serta penyuluhan kepariwisataan.

Dalam kunjungannya tersebut Kasdam menyampaikan kegiatan ini adalah sebuah bentuk kepedulian dari TNI khususnya Kodam XVII/cenderawasih demi mewujudkan Papua menjadi Tanah yang damai, mandiri dan sejahtera. Semoga pembangunan tempat ibadah ini dapat menciptakan hubungan yang harmonis antar umat beragama sehingga tidak adanya perpecahan yang mengakibatkan konflik berkepanjangan. Tujuan kegiatan Bakti TNI  adalah menciptakan sinergitas antara TNI dengan Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Perempuan, Tokoh Pemuda dan masyarakat agar terciptanya situasi dan kondisi wilayah yang tertib, aman dan terkendali.

Baca juga:  Ciptakan Jayawijaya Indah dan Bersih, Kodim 1702/JWY Gelar Karya Bakti

Tempat Ibadah adalah Rumah Tuhan yang artinya Rumah yang mendapat kehormatan dan dimuliakan Tuhan, karena melalui tempat ibadah kita bisa berkumunikasi dan menjalin hubungan langsung dengan Tuhan maka jika pembangunan tempat Ibadah ini sudah selesai keberadaanya harus tetap dipelihara, dilestarikan dan dimanfaatkan dengan baik. Selain itu tempat ibadah dapat dijadikan sebagai penjaga moral dan etika dengan penanaman nilai-nilai keimanan, ketaqwaan, dan ahklak yang luhur serta pengobar semangat tetapi yang paling utama Rumah Ibadah adalah sebagai tempat peribadahan yang dapat memberikan kesejukan, kenyamanan, ketentraman dan ketenangan baik secara rohani maupun jasmani.

Sudah menjadi tekad dan kometmen TNI Khususnya Kodam XVII/cenderawasih untuk senantiasa peduli terhadap kesulitan rakyat karena sebagai Tentara Rakyat yang lahir dan dibesarkan oleh rakyat maka Kodam XVII/Cenderawasih akan terus berjuang serta memberikan pengabdian yang terbaik, karena rakyat adalah saudara prajurit Kodam XVII/cenderawasih. Tekad dan niat tulus dari prajurit Ksatria Pelindung Rakyat  kiranya mendapat dukungan sepenuhnya dari segenap komponen masyarakat sehingga semakin menajamkan perannya sebagai alat Negara dalam mendukung dinamika Pembangunan Nasional. Dalam setiap pelaksanaan pembangunan tentu mensyaratkan adanya kerjasama, sinergitas dan sinkronisasi antar berbagai komponen Bangsa agar tujuan serta sasaran dapat tercapai. Kepada seluruh komponen Bangsa yang ada di wilayah Distrik Dekai Kabupaten Yahokimo mari bersama-sama mendukung keberhasilan Karya Bakti Skala Besar yang diselenggarakan oleh Kodam XVII/Cenderawasih, sehingga apa yang kita lakukan berbuah kebaikan dan mendapatkan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa serta benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.  Autentikasi : RH.

Baca juga:  Perayaan Natal Bersama Bupati Kab. Intan Jaya dan Dandim 1705/Paniai Dengan Masyarakat Kab. Intan Jaya

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel