
Pemerintah dengan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat siap menggelar Ekspedisi NKRI untuk koridor Papua Barat. Misinya meneliti, mendata, dan memetakan potensi sumber daya alam dan manusia wilayah setempat.
Kami mengharapkan dukungan dari pemerintah daerah setempat selama pelaksanaan ekspedisi hingga berakhir pada Mei 2016, ujar Kepala Bagian Administrasi dan Logistik Ekspedisi NKRI Papua Barat, Letkol (Cba) Putra B. Tanjung, seperti dirilis Pusat Penerangan TNI di Jakarta, Kamis, tanggal 11 Februari 2016.
Putra bersama Deputi I Kemenko Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (PMK), I Nyoman Shuida dan Irjen Kopassus, Kolonel (Inf) Kartika Adi memimpin Rakor Ekspedisi NKRI Papua Barat 2016 di Kemenko PMK.
Rakor ini, menurut Shuida, kelanjutan dari pembukaan Ekspedisi NKRI Koridor Papua Barat di Pusdik Passus, Batujajar, Bandung, medio Januari lalu. Ikut hadir sejumlah kementerian terkait dan perwakilan pemerintah kabupaten yang di Papua Barat, yakni Bintuni, Kaimana, Wondama, dan Sorong Selatan.
Putra mengatakan, tujuan utama Ekspedisi NKRI untuk mewujudkan kemakmuran rakyat, mendorong kesejahteraan sosial, menumbuhkan rasa cinta Tanah Air, dan meningkatkan pertahanan keamanan nasional. Ekspedisi ini sekaligus memupuk dan mewujudkan rasa peduli dan cinta Tanah Air.
Anggota tim ekspedisi 66 orang dari berbagai bidang profesi. Selain prajurit Kopassus, ekspedisi mengikutsertakan prajurit laut, udara, polisi, peneliti, mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi negeri, dokter, pers, dan relawan. Kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi nasional TNI, Polri, akademisi, mahasiswa, dan relawan, ujar Putra.
Sementara pemerintah melibatkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Perhubungan, Kominfo, Kementerian ESDM, Kementerian Sosial, Kementerian Koperasi dan UKM serta Kementerian Desa.
Kerja nyata tim ekspedisi di koridor Papua Barat adalah meneliti sumber daya alam, pelayanan kesehatan, bakti sosial, mengembangkan potensi pariwisata dan ekonomi masyarakat serta membangun infrastruktur di daerah terpencil.
Tim juga akan membuka akses jalan dan komunikasi untuk membantu aktivitas warga setempat, termasuk melakukan penyuluhan pelestarian alam. Putra optimis penyelenggaraan Ekspedisi NKRI makin memperkokoh persatuan dan kesatuan nasional, merealisasikan program revolusi mental, meningkatkan pertahanan nasional dan bela negara. Kegiatan ini sekaligus mendukung Program Nawa Cita Pemerintah Jokowi, tandas Putra. (Sumber: HU Suara Karya)