Skip to main content
Kodam V/Brawijaya

Penangkapan TNI Gadungan di Kodim 0810 Nganjuk

Dibaca: 29 Oleh 17 Feb 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Nganjuk, Pelda Sumadi anggota Koramil 0810/03 Loceret  dan Serka Winaryo serta Sertu Basuki Anggota Koramil 0810/01 Kota menangkap TNI Gadungan bernama Edi Lasmijan, tempat tanggal lahir Nganjuk, 07 Agustus 1991, Swasta, alamat Desa Babadan RT 02/RW 05 Kecamatan Pace Kabupaten Nganjuk  di     Warung Lesehan Kelurahan Ganung Kidung Kecamatan Nganjuk Kabupaten Nganjuk yang mengaku sebagai anggota TNI berpangkat Pratu Edi Sanusi yang berdinas di  Zipur 3 Bandung, Senin Malam(15/2/16)

Penangkapan itu berdasakan kecurigaan Sertu Basuki kepada Edi Lasmijan dan Informasi dari Saudari Sri Agung Utami yang pernah didatangi oleh Pratu Edi Sanusi bahwa Edi Sanusi telah di pecat dari satuannya karena beking sabu-sabu. Kemudian Sertu Basuki menghubungi Pelda Suryadi Babinsa Ngepeh untuk mengecek keberadaan anggota TNI Edi Sanusi dan didapat keterangan bahwa di Ds. Ngepeh Kec. Loceret tidak ada anggota TNI bernama Edi Sanusi, papar Basuki

Setelah berkoordinasi dengan Koramil setempat, kemudian Sertu Basuki meminta tolong kepada Sri Agung Utami untuk mengajak ketemuan dengan Edi Sanusi. Keduanya sepakat ketemuan di Warung Lesehan Ganung Kidul Kab. Nganjuk. Kemudian Sertu Basuki anggota Koramil 0810/01 Kota, Serka Winaryo anggota Koramil 0810/01 Kota dan Pelda Sumadi anggota Koramil 0810/03 Loceret mendatangi Warung Lesehan Kelurahan Ganung Kidul Kabupaten Nganjuk. Selanjutnya menanyai Edi Sanusi yang mengaku sebagai anggota TNI, namun demikian setelah ditanyai NRP Edi Sanusi tidak bisa menjawab. Akhirnya dilakukan penangkapan dan diamankan di Koramil 0810/01 Kota utk dimintai keterangan.

Baca juga:  Wawasan Kebangsaan Pada Latihan Gabungan Jumpa Penggalang Kartika 2016 Koramil 0810/06 Kertosono

Edi Lasmijan mengaku, menjadi TNI gadungan karena untuk merayu cewek yg akan dijadikan sebagai pacar, dengan memasang Foto-foto berseragam TNI di Facebook.Edi juga mengatakan mendapat  seragam TNI dari Jumono, warga Dusun Panasan Desa Teken Glagahan Kecamatan Loceret Kabupaten Nganjuk yang Jumono dapa dari Kapten Purnawiran Sutrisno pada saat bekerja sabagai kuli bangunan.

Dari Hasil pemeriksaan oleh anggota Koramil, pelaku tidak terbukti sebagai anggota TNI. Akhirnya pelaku dibawa ke Kodim Nganjuk. Selanjutnya diserahkan anggota polsek kota Aiptu idawanto dan Aiptu muspar, selanjutnya di bawah ke Polres Kabupaten Nganjuk untuk diperiksa lebih lanjut.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel